Kaki Bocah Asal Bogor Membusuk Hingga Putus Usai Digigit Ular, Tak Berbau Hingga Dianggap Mukjizat
Pihak keluarga percaya jika digigit ular, korban tak boleh dibawa ke rumah sakit karena bisa menimbulkan hal-hal yang tak diinginkan.
Penulis: Naufal Fauzy | Editor: Yudhi Maulana Aditama
Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Naufal Fauzy
TRIBUNNEWSBOGOR.COM, SUKAMAKMUR - Pihak medis kaget mendapati seorang bocah bernama Capil (13) asal Kampung Bojonghonje, Desa Pabuaran, Kecamatan Sukamakmur, Kabupaten Bogor yang digigit ular berbisa.
Capil mengalami pembusukan di bagian telapak kaki sampai tumit yang kini habis terputus karena selama 2 bulan setelah digigit ular, pihak keluarga tak membawanya untuk berobat dengan alasan kepercayaan.
Pihak keluarga percaya jika digigit ular, korban tak boleh dibawa ke rumah sakit karena bisa menimbulkan hal-hal yang tak diinginkan.
Kepala UPT Puskesmas Sukamakmur, Tavip Triyono, yang pertama melakukan penanganan terhadap bocah tersebut menuturkan bahwa ada yang tak lazim dalam luka yang dialami Capil.
Berikut beberapa fakta aneh yang ditemukan dan membuat pihak medis kaget.

Capil tidak meninggal usai dipatuk Ular Tanah
Usai dipatuk Ular Tanah yang dikenal cukup berbisa, Capil tetap bertahan selama 2 bulan tanpa berobat ke rumah sakit.
Meski pun akhirnya, bagian kaki Capil membusuk hingga sebagian kakinya habis terputus.
• Ditantang Pendukung Prabowo, Yunarto Wijaya Siap Pindah Negara Jika Jokowi Kalah di Pilpres 2019
• Pendukung Prabowo yang Tantang Yunarto Wijaya Pindah Negara Kalau Jokowi Kalah Kini Hilang Jejak
• Siswi SMA Ini memilih Tak Ikut UNBK Karena Hamil, Berhenti Sekolah Setelah Menikah Dini
Tavip menjelaskan bahwa bisa Ular Tanah yang mematuk kakinya itu bagi kebanyakan korban bisa mengakibatkan kematian jika tidak segera ditangani oleh medis namun ini malah dibiarkan oleh keluarganya selama 2 bulan.
"Bisa ular beracun pasti sudah meninggal karena digigit ular itu. Rata-rata gak ada yang selamat kalau dipatuk Ular Tanah," kata Tavip kepada TribunnewsBogor.com, Selasa (2/4/2019).
Capil tetap bertahan dari pembusukan hebat
Capil mengalami pembusukan karena pihak keluarga percaya kalau orang yang habis digigit ular tak boleh dibawa ke dokter.
Kondisi infeksi yang meluas atau disebut dengan istilah medis osteomielitis yang dialami Capil bisa menyebabkan kematian.
Tavip mengaku tak tahu faktor apa yang menyebabkan Capil masih bisa bertahan walau pun sebagian kakinya sudah hancur karena pembusukan.
