Kecelakaan di Puncak
Ini Nama-nama Korban Luka yang Dirawat di RSUD Ciawi
Nama korban-korban luka yang menjalani perawatan di IGD RSUD Ciawi
Penulis: Ardhi Sanjaya | Editor: Vovo Susatio
Laporan wartawan TribunnewsBogor.com, Ardhi Sanjaya
TRIBUNNEWSBOGOR.COM, MEGAMENDUNG - Belasan orang mengalami luka akibat kecelakaan bus, sepeda motor dan mobil di Jalan Tanjakan Selarong, Kecamatan Megamendung, Kabupaten Bogor, Minggu (6/12/2015).
Berikut nama korban-korban luka yang menjalani perawatan di IGD RSUD Ciawi
- Devina (20), Kampung Rawa Selatan 2, Jakarta Pusat.
- Doni (21), Jalan Kali Barat, RT 11/15.
- Renny Lestari
- Pinkan Darah Radita (18), Pondok Ungu Permai, Bekasi, RT. 08/08, Bekasi Utara
- Maratul (20), Jalan Bekasi Klender 3, RT 7/4
- Sugiono (35), Jalan Haji Misini, RT. 16/9, Pekayon, Jakarta Timur.
- Putri (23), Jalan Nanas, Jakarta Timur.
- Nouvita Yonik (19)
- Candra (17), Jalan Cipinang Lontar RT. 12/12, Jatinegara.
- Andini Julita (17), Jalan Jati 1, Nomor 36, RT. 2/10, Kelurahan Kebun Bawang, Tanjung Priok.
- Adelia Isma (17), Jalan Balai Rakyat, RT 1/4, Kelurahan Tugu Selatan, Jakarta Utara
- Tia Setiaroh (19), Jalan Bangun Cipta sarana, RT. 5/5, Kelurahaan Pegangsaan, Kelapa Gading, Jakarta Utara.
Bus TNI yang terlibat kecelakaan di Puncak mengangkut mahasiswa sebuah perguruan tinggi dii Jakarta yang baru mengikuti malam keakraban (makrab) di Wisma Smesco, Puncak, Jawa Barat.
Seorang petugas keamanan Wisma Smesco, mengatakan dirinya mendapat kabar kalau kendaraan yang ditumpangi para mahasiswa mengalami kecelakaan.
"Saya dapat kabar kalau ada kecelakaan, makanya saya langsung cek ke sini. Ternyata benar. Mereka anak-anak Mahasiswa Universitas Yarsi habis ngadain acara makrab, acaranya dari kemarin," katanya di lokasi kejadian, Minggu (6/12/2015).
Menurutnya, mahasiswa yang ikut acara makrab datang ke Puncak naik bus TNI.
Kanitlantas Polres Bogor, Ipda Asep Saepudin menjelaskan, dari hasil penyelidikan sementara yang dilakukan pihaknya, kejadian bermula saat bus TNI melaju di Jalan Raya Puncak, di dekat Tanjakan Selarong, Desa Pasir Angin, Kecamatan Megamendung, Kabupaten Bogor dari arah Puncak menuju Jakarta.
Saat itu, pukul 14.30 WIB kondisi arus lalu lintas di jalan tersebut sedang satu arah dari arah Puncak menuju Jakarta.
"Bus diduga mengalami rem blong, dan langsung menyeruduk sepeda motor di depannya," katanya kepada TribunnewsBogor.com, Minggu (06/12/2015).
Bus tersebut lalu menabrak motor Vespa Piaggio putih.
"Setelah menabrak sepeda motor, bus juga menabrak bus TNI lainnya yang berada di depannya. Bus tersebut terguling ke kanan," jelasnya.
Bus yang rem blong juga menabrak sepeda motor Hoda Supra X bernopol F 4516 HA dan Honda Scoopy di depan sebuah toko.
Bus juga menghantam sebuah mobil yang sedang terparkir.
"Akibat kejadian ini dua pengendara sepeda motor dan satu penumpang tewas di lokasi. 17 penumpang bus TNI termasuk sopir mengalami luka-luka dan dilarikan ke RSUD Ciawi," terangnya.
