Kereta Anjlok di Bogor

Penumpang yang Ingin Liburan ke Sukabumi Pilih Alternatif Lain

"Ya kita balik pulang atau nyari alternatif lain kalau dapet."

Penulis: Lingga Arvian Nugroho | Editor: Suut Amdani
TribunnewsBogor.com/Lingga Arvian
Suasana penumpang di Stasiun Paledang menunggu keberangkatan kereta Pangrango. 

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Lingga Arvian Nugroho.

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, BOGOR TENGAH - Anjloknya kereta barang di perlintasan Empang membuat kereta jurusan Bogor Sukabumi tidak bisa melintas.

Dampaknya seluruh penumpang mengembalikan tiket di loket Stasiun Bogor.

Anto seorang penumpang kereta Bogor Sukabumi harus mengurungkan niatnya untuk berlibur ke daerah Sukabumi.

Pasalnya akibat dari Anjlokan penumpang tersebut Anto yang bersama tujuh orang rekannya harus kembali pulang.

"Ya kita balik pulang atau nyari alternatif lain kalau dapet," ujar Anto.

Rombongan tersebut berangkat dari depok menggunakan kereta Commuter Line untuk menaiki kereta jurusan Sukabumi dari Stasiun Paledang.

Namun karena ada anjlokan mereka tidak jadi berlibur.

"Tadinya sih mau liburan ke Sukabumi tapi kalau gini caranya mah ga jadi atau cari alternatif lain, ujarnya.

Diberitakan sebelumnya Kereta yang membawa kerikil dari Stasiun Besar Bogor ke Stasiun Sukabumi, anjlok di KM 2+600, Jumat (8/1/2016).

Akibatnya, kereta keberangkatan Bogor-Sukabumi pukul 18.30 WIB tidak bisa diberangkatkan.

Kepala Stasiun Besar, Darmin mengatakan, imbas dari anjloknya kereta tersebut, keberangkatan harus ditunda.

"Tidak batal, tapi keberangkatan ditunda hingga batas waktu yang tidak ditentukan," kata Darmin, kepadaTribunnewsBogor.com, Jumat (8/1/2016), di Stasiun Paledang.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved