Imlek 2016
Kangen Kue Keranjang Datang Saja ke Vihara Dhanagun
Walau berbahan dasar impor, namun pembuatannya tetap dikerjakan di Indonesia.
Penulis: Ardhi Sanjaya | Editor: Soewidia Henaldi
Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Ardhi Sanjaya
TRIBUNNEWSBOGOR.COM, BOGOR TENGAH - Jelang perayaan Cap Go Meh, berbagai jenis kue keranjang tersedia di Vihara Dhanagun, Jalan
Suryakencana, Bogor Tengah, Kota Bogor, Jawa Barat.
Kue yang menjadi ciri khas warga Tionghoa setiap perayaan Imlek ini dijual di acara bazar di vihara yang berada di kawasan Pecinan tersebut.
Penampilan kue keranjang yang sering disebut dodol China ini, jauh berbeda dengan dodol pada umummnya.
"Bahannya juga beda, kalau dodol biasa itu ketannya lokal, tapi kalau dodol China ini ketannya impor," kata koordinator bazar, Inge, kepada
TribunnewsBogor.com, Rabu (17/2/2016).
Walau berbahan dasar impor, namun pembuatannya tetap dikerjakan di Indonesia.

TribunnewsBogor.com/Ardhi Sanjaya
"Kebanyakan produksi kampung, kaya di Parung, Tangerang," katanya.
Untuk dodol biasa, dibandrol dengan harga Rp 20 ribu setengah kilogram, dan Rp 10 ribu untuk seperempat.
"Rasanya lebih legit dan gurih kalau dodol biasa," katanya.
Namun untuk kue keranjang, dihargai Rp 40 ribu dan Rp 35 ribu, per kilogram.
"Cuma rasanya tidak gurih, manis biasa saja," ujarnya.(*)