Sardi Kikuk Uangnya Tidak Bisa Masuk Commuter Vending Machine, Rupanya Ada Solatip
Saat dia memasukan uang, namun uangnya tidak kunjung ditarik oleh mesin.
Penulis: Lingga Arvian Nugroho | Editor: Suut Amdani
Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Lingga Arvian Nugroho
TRIBUNNEWSBOGOR.COM, BOGOR TENGAH - Commuter Vending Machine (C-VIM) masih membuat bingung sejumlah penumpang KRL Commuter Line.
C-VIM mesin pembelian tiket ini memang baru beberapa bulan beroprasi di Stasiun Bogor.
Sardi penumpang asal Sukabumi yang akan melanjutkan perjalanannya ke Tanah Abang mengaku masih kebingungan.
"Biasanya kan dulu mah beli biasa di loket, sekarang saya baru tau pakai mesin," ujarnya.
Sardi terlihat kikuk saat berada di depan mesin C-VIM.
Saat dia memasukan uang, namun uangnya tidak kunjung ditarik oleh mesin.
Ia pun menanyakan kepada petugas.
Rupanya uang Sardi ada bagian yang disolatip.
"Ini tadi kata petugas ada solatip itu solasiban, jadi pas dimasukin enggak ketarik, tapi tadi pas di tukar sama uang petugas mesinnya mau narik," ujarnya.
Dari pantaua TribunnewsBogor.com, beberapa calon penumpang lain pun tampak belum terbiasa menggunakan C-VIM.
Sementara itu, meski sudah ada mesi otomatis pembelian tiket, namun loket manual masih terlihat dipadati calon penumpang yang akan membeli tiket.