Temui Demonstran, Anggota Dewan Ajak Massa Berdiskusi, Jangan Teriak-teriak

Gabungan organisasi masyarakat (Ormas) Kota Bogor mendatangi DPRD

Penulis: Lingga Arvian Nugroho | Editor: Suut Amdani
TribunnewsBogor.com/Lingga Arvian
Gabungan organisasi masyarakat (Ormas) Kota Bogor mendatangi DPRD untuk menyampaikan aspirasinya terkait pemberian izin pembukaan kantor HTI di Bogor. 

Lapora Wartawan TribunnewsBogor.com, Lingga Arvian Nugroho

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, BOGOR TENGAH - Gabungan organisasi masyarakat (Ormas) Kota Bogor mendatangi DPRD untuk menyampaikan aspirasinya terkait pemberian izin pembukaan kantor HTI di Bogor.

Masa yang tergabung dalam beberapa Ormas seperti GMNi dan Bogor Raya tersebut menolak adanya konsep khilafah.

"Kami menolak HTI yang mengusung konsep khilafah," ucap koordinator aksi Fahreza Anwar.

Selain itu masa juga meminta agar DPRD menggunakan hak angket untuk mempertanyakan Walikota Bogor yang telah menghadiri peresmian HTI di Kota Bogor.

Menanggapi adanya aksi demonstrasi di depan kantor DPRD, perwakilan anggota dewan pun menemui masa di halaman kantor DPRD.

Eka Wardana, perwakilan dari anggota dewan dari Faksi Golkar menyampaikan, pihaknya akan menginformasikan hal tersebut kepada Ketua Dewan untuk diduskusikan terlebih dahulu.

"Kita menghargai aksi kawan kawan, jika ada permasalahan kita ingin lebih baik didiskusikan terlebih dahulu tanpa berteriak teriak, aksi kawan kawan ini akan saya sampaikan dan dipelajari terlebih dahulu bersama Ketua Dewan," ujarnya dihadapan masa demonstrans.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved