Video Bogor

Hati-hati Melintas di Jalur Puncak, Ada Longsor di Bahu Jalan KM 14 Kampung Cibogo

Pondasi beton yang berada di longsoran juga ikut runtuh.

Penulis: Yudhi Maulana Aditama | Editor: Suut Amdani

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Yudhi Maulana

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, MEGAMENDUNG - Longsor terjadi di bahu Jalan Raya Puncak, tepatnya di KM 14 Kampung Cibogo, Desa Cipayung, Kecamatan Megamendung, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Longsoran berada di bahu jalan dari arah Puncak menuju Jakarta.

Tanah yang berada di bahu jalan longsor ke dalam jurang sedalam sekitar 4 meter, dan lebar longsoran sekitar 3 meter.

Di bawah jurang tersebut terdapat aliran anak Sungai Ciliwung.

Terlihat garis pembatas jalan yang membentang di sepanjang longsoran.

Terlihat pula papan peringatan di dekat lokasi longsor bertuliskan "Hati-Hati Ada Longsor. Hindari Bahu Jalan".


TribunnewsBogor.com/Yudhi Maulana

Pondasi beton yang berada di longsoran juga ikut runtuh.

Seorang warga, Heti mengatakan longsor terjadi sejak dua minggu lalu saat Kawasan Puncak diguyur hujan lebat.

"Kejadiannya malam. Kebetulan kondisi jalan lagi gak begitu ramai karena lagi hujan deras," katanya kepada TribunnewsBogor.com, Jumat (25/3/2016).

Lanjutnya, akibat longsor ini kadang membuat kemacetan di Jalur Puncak semakin parah.

Apalagi saat akhir pekan, kondisi kemacetan semakin parah terutama saat melintas di lokasi longsoran.

Perbaikan longsoran sebenarnya sudah dimulai sejak tiga hari lalu.

Namun, pengerjaanya tidak bisa tergesa-gesa karena kondisi longsoran di bagian bawah jurang cukup parah.

Selain itu, kondisi cuaca hujan yang selalu terjadi pada sore hari membuat pengerjaan perbaikan terganggu.

Tumpukkan batu kali pun masih terlihat menumpuk di dekat lokasi longsoran.

"Warga udah minta dari minggu lalu, dan baru dikerjakan tiga hari lalu. Ya semoga saja cepat selesai, soalnya bikin macet," terangnya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved