Bogor Istimewa
Kabupaten Bogor Istimewa Dan Gemilang

Listrik Mati di Bogor, Ujian Nasional Terganggu

"Tolong dibantu. cc. @pln_123," kata Bima Arya dalam akun twitternya @BimaAryaS.

Penulis: Vivi Febrianti | Editor: Soewidia Henaldi
Kontan
Ilustrasi perbaikan jaringan listrik 

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Vivi Febrianti

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, BOGOR UTARA - Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) di SMAN 4 Bogor terhambat karena listrik padam.

Hal itu dicuitkan oleh pengguna akun twitter @alif_taufan beberapa menit yang lalu.

Ia juga menyampaikan keluhannya itu ke twitter PLN, Wali Kota Bogor Bima Arya dan Humas Pemerintah Kota Bogor.

"@pln_123 @BimaAryaS @PemkotaBogor pak di SMAN 4 kenapa mati lampu? Menghambat siswa Untuk UNBK!!! Mana tidak ada genset," tulisnya.

Tak berlangsung lama, cuitan itu langsung direspon oleh Bima Arya dalam akun twitternya.

"Tolong dibantu. cc. @pln_123," kata Bima Arya dalam akun twitternya @BimaAryaS.

Untuk diketahui, sekitar pukul 10.30 WIB, listrik padam di beberapa wilayah di Kota Bogor.

Di antaranya di Balaikota Bogor, Bantarjati, Lodaya, Ciheuleut, Malabar, dan Dramaga.


TribunnewsBogor.com/Twitter

Sementara Humas PLN Kusumawan mengatakan, listrik padam disebabkan adanya gangguan transmisi 150 KV antara Gardu Induk (GI) Sentul - GI Bogor Baru.

"Berakibat padam sebagian wilayah Kota dan Kabupaten Bogor, kecuali di Kedung Badak," kata dia.

Saat ini, ujarnya, petugas masih melakukan upaya perbaikan.

"Kami mohon maaf atas padam listrik ini, mudah-mudahan bisa segera kembali normal," ujarnya.

Pantauan TribunnewsBogor.com, padamnya listrik membuat aktifitas warga terganggu.

Seperti yang dialami sejumlah mahasiswa Institut Pertanian Bogor (IPB).

Para mahasiswa yang sedang mengerjakan tugas di warung internet tidak bisa berbuat apa-apa saat listrik tiba-tiba mati.

"Saya lagi ngetik buat makalah, eh listrik mati. Ditunggu hampir 15 menit, belum juga nyala," kata seorang mahasiswa saat ditemui di sebuah warnet di Jalan Malabar, Bogor Timur, Kota Bogor.

Keluhan serupa juga disampaikan Cuing, penjaga warnet di Jalan Malabar.

"Rugi kita, pelanggan pergi semua," katanya.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved