Kartini Masa Kini

Hei Cowok ! Jangan Macam-macam Sama Polwan Ini, Lihat Cara Dia Membanting Pria

tidak jarang AKP Yuni Purwanti harus berjibaku dengan para pelaku.

Penulis: Damanhuri | Editor: Soewidia Henaldi
TribunnewsBogor.com/Istimewa
AKP Yuni Purwanti, Kasat Narkoba Polres Bogor. 

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Dmaanhuri

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, CIBINONG - Siapa yang tidak mengenal wanita yang satu ini.

Sepak terjangnya menangkap bandar dan pemakai narkoba sudah dibuktikan dengan sukses mengungkap sejumlah kasus.

Menjabat sebagai Kasat Narkoba Polres Bogor, AKP Yuni Purwanti Kusuma Dewi, setiap hari wanita cantik ini selalu berurusan dengan yang namanya narkoba.

Saking semangatnya memberantas narkoba, tidak jarang AKP Yuni Purwanti harus berjibaku dengan para pelaku.

"Saya pernah sampai berkelahi dan masuk got saat akan menangkap bandar narkoba," ujar Yuni Purwanti saat berbincang dengan TribunnewsBogor.com, Rabu (20/4/2016).

Penampilannya yang nyentrik, membuat AKP Yuni Purwanti banyak dikenal dikalangan anggota Polres Bogor.


TribunnewsBogor.com/Damanhuri

Apalagi dengan kemampuannya dalam beladiri judo, tak jarang sejumlah laki-laki jadi 'korban' bantingannya.

Polwan berparas cantik yang saat ini menjabat sebagai Kepala Satuan Narkoba Polres Bogor itu tetap memegang teguh kodratnya sebagai seorang Ibu dari kedua anak-anaknya yang saat ini sudah duduk dibangku kuliah.

Menurutnya, menjadi perempuan hebat itu tidak bisa semena-mena.

Namun, harus mampu membawa lingkungan sekitar menjadi lebih baik dengan keberadaannya.

Tak hanya itu, wanita yang dalam jabatan sebagai seorang pemimpin bukan berarti harus meninggalkan kodratnya sebagai wanita di dalam rumah tangga.

"Kalau dirumah saya tetap sebagai seorang ibu yang harus mampu membimbing anak dan kadang memasak bareng anak saya dirumah. Tapi kalau disini saya juga harus bisa mengambil keputusan serta menjadi kakak dan teman bagi anggota saya ," ujar wanita kelahiran Sidoarjo 1971 ini.

Lebih lanjut dia mengatakan, wanita harus bisa hidup mandiri dan terus maju dalam karirnya agar tidak dipandang sebelah mata.

"Emansipasi itu bisa membawa perempuan menjadi pemimpin yang hebat, seperti RA Kartini," kata dia.


TribunnewsBogor.com/Istimewa

Dari pernikahan dengan suaminya yang dulu, Yuni dikarunia dua anak, yaitu IG Andi Aripradana (20) dan Ni Made Niar Mayangsari (19).

"Tanggungjawab seorang ibu harus tetap diutamakan, kasih sayang serta perhatian agar kedekatan selalu terjaga," kata peraih juara 1 kejuaraan Judo di Palembang pada tahun 2013 lalu itu.

Menurutnya, Kartini merupakan sosok seorang ibu yang ingin mencerdaskan kaumnya dimasa lalu.

Namun, sosok Kartini dimasa modern seperti ini harus mampu menghadapi situasi apapun dan bisa bekerjasama dalam hal yang positif baik dilingkungan pekerjaan maupun di tempat tinggalnya.

Pemegang sabuk hitam beladiri Judo ini juga berpesan agar para kaum hawa tidak patah semangat serta mencari ilmu setinggi mungkin.

"Sebab dengan ilmu wawasan kita menjadi terbuka, bisa melihat dunia luar dan pergaulan kita menjadi lebih luas," katanya.(*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved