Kota Bogor Satu Arah
Ngeri ! Motor Bisa Dipacu dengan Kecepatan Tinggi di Jalan Djuanda, Ini Buktinya
Setiap hari kecepatan kendaraan roda dan empat dua di jalan tersebut cukup tinggi.
Penulis: Ardhi Sanjaya | Editor: Soewidia Henaldi
Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Ardhi Sanjaya
TRIBUNNEWSBOGOR.COM, BOGOR TENGAH - Sejak diberlakukan Sistem Satu Arah (SSA) mengelilingi Kebun Raya Bogor, laju kendaran bisa dipacu dengan kecepatan tinggi.
Contohnya di Jalan Djuanda yang tracknya lurus.
Setiap hari kecepatan kendaraan roda dan empat dua di jalan tersebut cukup tinggi.
Bahkan, motor bisa dipacu dengan kecepatan diatas 60 Km/jam.
TribunnewsBogor.com mencoba untuk menjajal kecepatan kendaraan roda dua di Jalan Djuanda yang menjadi lokasi SSA.
Ujidoba dilakukan Sabtu (23/4/2016), pukul 15.30 WIB, mulai dari simpang BTM.
Motor jenis matik yang digunakan dipacu melaju lurus di lajur paling kanan.
Tanpa ada halangan didepan, kecepatan kendaraan terus bertambah hingga tepat di simpang Jalan Paledang dengan kecepatan motor 80 Km/jam.
Kondisi jalan yang cukup mulus ditambah tidak ada marka jalan membuat kecepatan kendaraan bisa terus dipacu.
Di sepanjang jalan tersebut, kecepatan motor yang digunakan TribunnewsBogor.com tidak berkurang walau melintasi tiga lokasi pita kejut.
Pita kejut pertama ada di simpang BTM, kedua di dekat Kantor Pos, dan terakhir di depan pintu masuk Istana Bogor.
Kecepatan yang terpacu sangat membahayakan ketika ada kendaraan di didepan tiba-tiba memotong lajur jalan.
Tentunya, dengan kecepatan tinggi yang dilakukan oleh pengendara sangat membahayakan bagi pejalan kaki yang menyebrang jalan.
Tidak sedikit, pejalan kaki sulit menyebrang jalan, terutama di sekitar pusat perkantoran Djuanda.
Penasaran dengan kecepatan motor yang melaju di Jalan Djuanda, perhatikan speedometer motor di rekaman video yang dibuat TribunnewsBogor.com.(*)