Pengumuman Kelulusan, Pelajar SMK Corat-coret Seragam Sekolah Digiring Polisi

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Damanhuri

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, TANJUNGSARI - Pengumuman kelulusan siswa SMK di Bogor diwarnai dengan aksi corat-coret seragam sekolah pada Sabtu (7/5/2016) sore.

Para pelajar SMK swasta di Kabupaten Bogor itu digiring aparat kepolisian Polsek Tanjungsari yang sedang melakukan patroli disekitar Jalan Raya Tanjungsari, Desa Tanjungrasa, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Kapolsek Tanjungsari, Iptu Hendra Kurnia mengatakan, aksi corat-coret seragam ini dilakukan setelah para siswa mengetahui jika telah dinyatakan lulus oleh sekolahnya.

"Setelah corat-coret seragam, sebagian dari mereka ada yang konvoi sambil ugal-ugalan menggunakan sepeda motor di jalan raya," ujarnya Sabtu (7/5/2016).

Menurutnya, aksi konvoi yang dilakukan oleh pelajar ini dapat mengakibatkan aksi tawuran jika bertemu dengan sekolah lain dijalanan.

Lebih lanjut dia menambahkan, para siswa ini kemudian di bawa ke Mapolsek Tanjungsari, Kabupaten Bogor untuk diberikan pembinaan.

"Saat ini mereka semua sudah dikembalikan kepada orangtuanya masing-masing," tandasnya.

Tidak semua siswa begitu, MAN 2 Kota Bogor punca cara unik menyambut kelulusan.

Seluruh siswa-siswi kelas 12 Madrasah Aliyah Negeri 2 Kota Bogor dinyatakan lulus pada siang ini.

Suasana emosi dari siswa-siswi MAN 2 Kota Bogor terlihat senang namun tetap tenang.

Para siswa-siswi terlihat mengobrol, saling bercanda di luar kelas dengan santai.

TribunnewsBogor.com mewawancara beberapa siswa dan siswi MAN 2 Kota Bogor mengenai reaksi kelulusan mereka.

Mereka semua menjawab tidak terkejut karena sudah yakin akan lulus.

"Saya udah yakin lulus jadi begitu diumumin ya biasa aja sih," ujar Shally yang berencana melanjutkan studinya ke Umiversitas Negeri Jakarta.

Tribunnewsbogor.com/Andhika Adikrishna