Demam Pokemon Go

Pria Ini Rela Keluar dari Pekerjaan Hanya Untuk Bermain Pokemon Go

Saat mengajukan pengunduran diri, ia tidak memberitahukan alasan sebenarnya kepada atasannya.

Penulis: Yudhi Maulana Aditama | Editor: Yudhi Maulana Aditama
Net/Mirror
seorang pria rela keluar dari pekerjaan hanya untuk bermain Pokemon Go 

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Yudhi Maulana

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Pokemon Go kini sudah merasuki ke berbagai kalangan masyakarat, mulai dariusia anak-anak hingga dewasa.

Permainan ini dianggap bisa membuat pemainnya keranjingan, hingga sampai lupa waktu dan tempat.

Baru-baru ini, seorang pria asal Australia ini rela keluar dari pekerjaannya hanya untuk menggeluti permaian Pokemon Go ini.

Seperti diberitakan mirror.co.uk, seorang pria bernama Tom Currie menjadi salah satu dari jutaan orang yang terhanyut dalam game yang meroket namanya saat ini.

Ia berhenti dari pekerjaannya sebagai barista dan lebih memilih berburu monster Pokemon setiap saat.

Saat mengajukan pengunduran diri, ia tidak memberitahukan alasan sebenarnya kepada atasannya.

Gamer 24 tahun mengklaim telah menangkap 90 dari 151 monster yang tersedia bermain game di telepon genggamnya.

"Apa yang terjadi padaku dalam seminggu terakhir memang aneh," katanya kepada media NZ Herald.

"Orang-orang dari seluruh dunia di Facebook telah menghubungi saya dan mengikuti apa yang saya lakukan," tuturnya.

Beruntungnya dia karena telah telah ditawari pekerjaan baru sebagai instruktur Pokémon oleh game perusahaan Sensei gamer di Amerika Serikat.

"Saya tidak bisa percaya ketika sebuah perusahaan di Amerika mengirimkan email ke saya, dan mengajak saya untuk menjadi seorang instrukturPokemon Go. Itu tidak akan pernah terjadi jika saya tidak berhenti dari pekerjaan saya sendiri," ungkap Tom.

dalam waktu kurang dari seminggu, ia telah berhasil menangkap karakter Pokemon yakni Dragonair, Scyther dan Jynx di Kaikoura Ranges di pantai timur dari Selandia Baru Pulau Selatan, dan ia menambahkan Goldeen di lepas pantai barat.

Dengan pekerjaan barunya ini, ia mendapat dukungan dari keluarganya.

"Ayah saya mengirim pesan melalui SMS dan mengatakan ia tahu saya akan menjadi terkenal," katanya kepada BBC," tuturnya.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved