Asik! 30 Commuter Line Didatangkan Dari Jepang, Akselerasi Lebih Halus dan Hemat Listrik
Pengadaan KRL merupakan program rutin dari PT KCJ setiap tahunnya sejak 2009 lalu.
Penulis: Lingga Arvian Nugroho | Editor: Yudhi Maulana Aditama
Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Lingga Arvian Nugroho.
TRIBUNNEWSBOGOR.COM - PT KAI Commuter Line Jabodetabek (PT KCJ) kembali mendatangkan Kereta Rel Listrik (KRL) di tahun 2016.
Rangkaian KRL tersebut didatangkan dari Jepang sebanyak 60 unit.
Namun untuk tahap pertama baru 30 KRL yang dikirim dan tiba di Pelabuhan Tanjung Priok pada Jumat (29/7/2016).
"Iya untuk tahap pertama ini ada 30 KRL dan langsung dilakukan Unloading (bongkar muat) di Pelabuhan Tanjung Priok," ujar Vice President PT KCJ, Eva Chairunisa.
Pengadaan KRL merupakan program rutin dari PT KCJ setiap tahunnya sejak 2009 lalu.
KRL yang tiba sekitar pukul 15.00 WIB di Tanjung Priok tersebut merupakan KRL seri 6009 dari Tokyo Metro Jepang.
"Sebelumnya kereta dengan jenis yang sama juga telah didatangkan ke Indonesia pada tahun 2011 sebanyak 12 rangkaian," tutur Eva
Eva menambahkan Hingga kini, PT KCJ juga masih mengoperasikan KRL seri 6000.
Perbedaan rangkaian seri 6000 pada pengadaan tahun ini adalah dari teknologinya.
KRL yang datang pada hari ini telah memakai teknologi Variable Voltage Variable Frequency (VVVF).
"Dengan teknologi tersebut akselerasi KRL lebih lembut dan juga menghemat energi listrik," jelas Eva.
KRL ini nantinya akan beroperasi dengan formasi 10 kereta.
"Iya pengadaan ini sejalan dengan program PT KCJ menambah rangkaian KRL dengan formasi 10 dan 12 kereta untuk meningkatkan kapasitas angkut," jelasnya.