PON XIX Jawa Barat

Perdana Bela Jawa Barat, Atlet Lempar Lembing Langsung Sumbangkan Medali Emas

Meskipun kondisi cuaca di Stadion Pakansari diguyur hujan, Dian tetap memberikan penampilan terbaiknya untuk Jawa Barat.

Penulis: Mohamad Afkar Sarvika | Editor: Yudhi Maulana Aditama
TribunnewsBogor.com/Mohamad Afkar Sarvika
Dian Kartika Ratnasari, atlet lempar lembing Jawa Barat 

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Mohamad Afkar Sarvika

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, CIBINONG - Ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX Jawa Barat menjadi momen istemewa bagi Dian Kartika Ratnasari (29), atlet putri lempar lembing Jawa Barat.

Pasalnya, ia mengaku baru pertama kali membela Jawa Barat dalam ajang Pekan Olahraga Nasional (PON).

Dalam debut pertamanya bersama Jawa Barat, Dian berhasil menyumbang medali emas pada nomor lembing putri cabang olahraga atletik PON XIX Jabar, di Stadion Pakansari Cibinong, Sabtu (24/9/2016).

"Alhamdulillah, baru pertama kali membela Jawa Barat langsung dapat emas, sebelumnya saya bela Jawa Tengah," kata Dian.

Meskipun kondisi cuaca di Stadion Pakansari diguyur hujan, Dian tetap memberikan penampilan terbaiknya untuk Jawa Barat.

Dian berhasil melempar lembing sejauh 43,76 meter.

"Keadaan tidak maksimal karena diguyur hujan, tapi sangat bersyukur karena untuk nomor lembing putri ini berhasil direbut Jawa Barat," jelasnya.

Dian mengaku, dirinya sudah mengikuti kejuaraan atletik sejak duduk di bangku sekolah dasar.

Namun, saat itu Dian fokus di nomor Tolak Peluru.

"Dari SD sudah ikut kejuaraan atletik, tapi bukan lempar lembing, justru tidak terfikirkan oleh saya untuk pindah ke nomor lembing, saya fokus di lari, kemudian tolak peluru, tapi karena tidak ada peningkatan, dan postur tubuh cenderung kecil" terangnya.

Prestasi sebelumnya yang pernah ia raih dalam ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) cabang atletik nomor lembing putri diantaranya adalah meraih medali perunggu di Palembang tahun 2004, medali perak di Kalimantan Timur tahun 2008 dan Riau tahun 2012.

Meskipun berprestasi di dunia olahraga, Dian tetap mengedepankan pendidikan.

Ia mengatakan, gelar master yang ia raih beberapa waktu lalu, akan menjadi modal untuk masa depannya.

"Saya baru lulus S2 di Universitas Pendidikan Indonesia (UPI), saya ambil jurusan Magister Pendidikan Olahraga, kita tidak bisa fokus menjadi atlet, karena untuk saat ini belum terjamin juga masa depannya. kalau prestasi ditunjang dengan pendidikan kan jauh lebih baik," tutupnya.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved