Tak Ada Perlakuan Khusus untuk Jokowi, Paspampres Berjaga di Area Kejuaraan Panahan Bogor

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Lingga Arvian Nugroho

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, BOGOR TENGAH -- Panitia tak memberi perlakukan khusus pada peserta Kejuaraan Panah Bogor Open Archery Championship 2017 bernomor dada 16, Presiden Joko Widodo.

Kejuaraan yang berlangsung di Lapangan Pusat Pendidikan Zeni (Pusdikzi), Kota Bogor itu memang menarik perhatian masyarakat karena satu dari 30 peserta di kategori 20 meter merupakan kepala negara.

Meski demikian, Ketua Pelaksana, Rizal Baranadi mengaku tak membedakan perlakuan untuk Jokowi dan peserta lainnya.

"Sama saja seperti atlet lainnya," kata Rizal kepada TribunnewsBogor.com, Minggu (22/1/2017).

Jokowi tetap didata oleh pantia.

Pun dengan penilaian terhadap target sasaran yang kena oleh busur panahnya.

Walau begitu, Rizal juga tak menampik bila pengamanan yang diberikan pada kejuaraan kali ini sangat berbeda.

"pengamanan memang diperketat karena beliau kan kepala negara jadi Paspampresnya berkeliling dan ada di sekitar area kejuaraan untuk menjaga pengamanan," ujarnya.

Soal penilaian terhadap panah Jokowi, Rizal mengatakan bahwa nilai yang diraih ayah Kaesang Pangarep itu sudah sesuai dengan sistem yang berlaku pada kejuaraan tersebut.

"Ya target dan ketentuan kejuaran setiap peserta harus mendapat skor setidaknya melebihi 100," katanya.

-------------------

Ikuti Berita Terkini Bogor !

Like Fanpage: TRIBUNnewsBogor.com

Follow Twitter: @TRIBUNnewsBogor

Instagram: @tribunbogor