Penertiban Bima Arya Gak Mempan, PKL Masih Tetap Jualan
kawasan Pasar kembong Kembang merupakan jalur alternatif dari Sistem Satu Arah (SSA), sehingga harus steril dari para PKL.
Penulis: Mohamad Afkar Sarvika | Editor: Soewidia Henaldi
Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Mohamad Afkar Sarvika
TRIBUNNEWSBOGOR.COM, BOGOR TENGAH - Usaha Wali Kota Bogor, Bima Arya Sugiarto turun langsung menertibkan
pedagang kaki lima (PKL) di Pasar Kebon Kembang, Kota Bogor sepertinya tidak mempan.
Buktinya, saat ini puluhan PKL yang sebelumnya ditertibkan di Jalan Dewi Sartika kembali berjualan.
Menurut Bima, kawasan Pasar kembong Kembang merupakan jalur alternatif dari Sistem Satu Arah (SSA), sehingga harus steril dari para PKL.
"Tahun lalu sudah dibersihkan, tapi karena terlalu fokus di pusat Kota, di Pasar Kebon Kembang ini jadi kendor, ketika dicek jadi berantakan lagi, pedagang buah bukan lagi berdagang di sisi jalan, tapi di tengah jalan," jelasnya beberapa waktu lalu.
Pantauan TribunnewsBogor.com, Senin (6/3/2017) pukul 15.00 WIB, tampak sejumlah PKL yang mayoritas adalah pedagang buah berjejer di tengah Jalan depan Pasar Kebon Kembang.
Tidak hanya PKL, tampak sejumlah becak pun turut diparkir di lokasi yang sama.
Sejumlah kendaraan yang hendak menuju Jalan Kapten Muslihat pun jadi tersendat di lokasi itu.
Menurut salah seorang pedagang buah yang enggan disebutkan namanya, penertiban PKL di lokasi itu memang sering dilakukan oleh Satpol PP.
Namun, hal itu tetap tidak membuat dirinya dan rekan-rekan sesama PKL jera.
"Sekarang mah hampir setiap hari ditertibkan, biasanya pagi-pagi, tapi ya mau gimana lagi udah ga ada lapak lain, jadi lari-larian jualannya, kadang kalau pagi ada razia, siangnya baru buka," singkatnya kepada TribunnewsBogor.com.(*)