Angkot Mogok
Foto Lelaki Berlumur Darah Riuhkan Aksi Mogok Angkot, Netizen : Bogor Tak Pernah Seseram Ini
"kemana aja baru dialognya skrg, kemarin2 kemana aja, pdhl demo hari ini sudah tersebar dr seminggu yg lalu!"
"Biarin saja, saya mah ikhlas. Lagian saya enggak apal orang-orang yang mukulin saya tadi," ungkapnya.
Sementara itu, rekan korban yang juga driver ojek online, Deni (47) mengaku sempat berang saat mendengar kabar ada salah seorang driver ojek online yang dianiaya saat sedang mengatar penumpang.
"Seharusnya sama-sama mencari makan jangan seperti itu, kami juga ojek online punya anak istri yang perlu dinafkahi," tambahnya.
Kejadian kedua tersulut di Simpang BTM, Bogor Tengah, Kota Bogor.
Bentrokan tersebut berlangsung sekitar pukul 17.30 WIB.
Menurut seorang saksi mata, Reza (23) bentrokan terjadi ketika sejumlah petugas kepolisian Polresta Bogor Kota hendak membubarkan aksi mogok sopir angkot di lokasi tersebut.
"Iya awalnya ada polisi datang mau ngebubarin sopir angkot yang kumpul di sekitar BTM, tapi sopir angkot itu masih tetap berada di lokasi," jelasnya kepada TribunnewsBogor.com.
Dikatakannya, bahwa diduga ada oknum yang memprovokasi para sopir angkot itu untuk tidak segera membubarkan diri.
"Udah pada mau bubar tapi di Jalan arah Empang ada yang oknum yang meminta sopir-sopir itu untuk melanjutkan aksinys," katanya.
Dia mengatakan, bentrokan tersebut tak berlangsung lama.
"Sekitar tiga puluh menitan, polisi berhasil buat suasana kondusif lagi," terangnya.
Dalam kejadian tersebut, lanjut dia, seorang pengemudi ojek online hampir menjadi korban.

"Iya pas bentrok ada ojek online dihadang sama sopir angkot, belum sempat diapa-apain, cuma ditarik-tarik sampai helmnya copot," jelasnya.
Sebab, kata dia, driver ojek online tersebut berhasil diamankan terlebih dahulu oleh petugas polisi.
"Pas disamperin polisi, sopir angkotnya langsung lari, terus pengemudinya diamankan polisi," tukasnya.