Jangan Asal Pilih Jurusan Saat Masuk SMK, Begini Tips Agar Tak Menyesal Saat Sekolah
SMK berbeda dengan SMA lantaran SMK memiliki karakter kompetensi di masing-masing jurusannya.
Penulis: Mohamad Afkar Sarvika | Editor: Ardhi Sanjaya
lihat foto
Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Mohamad Afkar Sarvika
TRIBUNNEWSBOGOR.COM, TANAH SAREAL - Pendaftaran Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tingkat SMA mau pun SMK baru saja dibuka sejak Senin (3/7/2017) kemarin secara online.
Menurut Wakil Kepala Sekolah Kesiswaan SMK 1 Kota Bogor, Solihin, setiap calon peserta didik wajib mengetahui minat dari dalam diri sebelum memilih sekolah mana yang akan dituju.
"Apalagi kalau ingin masuk ke SMK, karena SMk itu berbeda dengan SMA, harus pastikan dulu minatnua jangan asal masuk," katanya kepada TribunnewsBogor.com, Selasa (4/7/2017).
Dia berujar bahwa SMK berbeda dengan SMA lantaran SMK memiliki karakter kompetensi di masing-masing jurusannya.
"Untuk itu, seleksi masuk SMK diadakan wawancara terlebih dahulu, tujuannya untuk memastikan minat dan bakat, hingga tahu jurusan mana yang akan dituju," jelasnya.
Lebih lanjut Solihin mengatakan, mengetahui minat dan bakat dalam diri sebelum memilih jurusan di SMK merupakan suatu hal yang patut dilakukan.
"Jangan sampai nanti kejadian misal peserta didik masuk jurusan pemasaran tapi memiliki hobi komputer, apa yang akan terjadi, bisa saja peserta didik akan merasa tidak nyaman," jelasnya.
Solihin pun menyampaikan bahwa jangan terlalu berorientasi bersekolah di SMK Negeri untuk mengembangkan potensi.
"Banyak yang sukses bersekolah di swasta karena jurusannya sesuai dengan minat,dan itu akan bagus saat masuk dunia kerja nanti," tandasnya.
