Bogor Istimewa
Kabupaten Bogor Istimewa Dan Gemilang

Cegah Peredaran Narkoba, Polisi Giatkan Razia Tempat Hiburan Malam di Kota Bogor

operasi pencegahan peredaraan narkoba dilakukan dengan melakukan tes urine kepada para pengunjung THM.

TribunnewsBogor.com/Mohamad Afkar Sarvika
Razia Satuan Narkoba Polresta Bogor Kota di sebuah tempat hiburan malam Rabu (26/7/2017) 

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Mohamad Afkar Sarvika

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, BOGOR TENGAH - Satuan Narkoba (Sat Narkoba) Polresta Bogor Kota terus berupaya mengurangi tingkat peredaran maupun penyalahgunaan narkoba di wilayah hukum Polresta Bogor Kota.

Misal dengan rutin melakukan operasi ke sejumlah tempat hiburan malam (THM) di Kota Bogor.

"THM memang menjadi sasaran kami agar bebas dari peredaran atau penyalahgunaan narkoba, untuk itu program razia ini rutin kita lakukan," ujar Kasat Narkoba Polresta Bogor Kota, Kompol Agah Sonjaya saat dihubungi TribunnewsBogor.com, Kamis (27/7/2017).

Agah mengatakan bahwa, operasi pencegahan peredaraan narkoba dilakukan dengan melakukan tes urine kepada para pengunjung THM.

"Ya pastinya dites urine dulu, cegah dan tindak, kita ngecek apakah para pengunjung THM di Kota Bogor ini terindikasi apa tidak melakukan penyalahgunaan narkoba," tandasnya.

Dia pun berujar di setiap kegiatan operasi, pihaknya tak selalu bekerja sendiri, melainkan kerap menggandeng instansi lainnya seperti TNI dan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP).

Seperti pada kegiatan operasi tadi malam, Rabu (26/7/2017) yang melibatkan lebih dari 50 personel gabungan.

"Jadi selain untuk pencegahan dan penindakan terkait narkoba, bagi TNI mungkin bisa menertibkan anggotanya yang tanpa izin masuk ke THM, Pemda bisa melihat izinnya seperti apa di THM Bogor Kota. Sesuai apa tidak dengan izinnya, baik itu izin minuman keras, izin operasional, atau izin segala macamnya," jelasnya.

Dari hasil operasi gabungan tersebut, lanjut Agah, hanya ditemukan satu orang yang terindikasi mengkonsumsi narkoba.

"Secara umum, dari 5 THM yang kami datangkan hasilnya bagus, hanya saja ada satu orang terindikasi menggunakan narkoba. Tentu kita tindak lanjuti kalau memang pecandu ya harus dibina, dan diobati agar tidak kecanduan lagi,” katanya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved