Rusuh di Puncak
Info Berantai Soal Rusuh di Puncak Makin Liar, Kalimatnya Ditambah-tambahi
Mulai dari Instagram, facebook dan grup whatsapp terus menyebarkan informasi rusuh disertai pembakaran tersebut.
Penulis: Soewidia Henaldi | Editor: Soewidia Henaldi
TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Info soal kerusuhan di kawasan Puncak, Jawa Barat sejak pagi tadi terus beredar di media sosial.
Mulai dari Instagram, facebook dan grup whatsapp terus menyebarkan informasi rusuh disertai pembakaran tersebut.
Foto dan video beredar luar tanpa terkontrol.
Polres Bogor sendiri sudah menyampaikan klarifikasi bahwa kejadian tersebut bukan terjadi di wilayah Bogor, tapi wilayah Ciloto, Kecamatan Cipanas, Kabupaten Bogor.
Baca: Kerusuhan di Puncak Ciloto Hingga Aksi Pembakaran, Ini 5 Faktanya
"Kejadiannya kemarin, bukan di Puncak Bogor, tapi masuknya wilayah Cianjur," ujar AKP Ita kepada TribunnewsBogor.com, Kamis (12/10/2017).
Info yang menyatakan terjadi rusuh juga tidak terbukti.
Berdasarkan info yang beredar, aksi yang dilakukan sejumlah pemilik warung di daerah Ciloto terjadi pasca penertiban yang dilakukan petugas Satpol PP Kabupaten Bogor.
Pedagang yang tidak puas kemudian meluapkan kekesalan dengan membakar kayu dan benda lainnya di tengah jalan.
Baca: Ini Penjelasan Polres Bogor Soal Isu Kerusuhan di Puncak
Arus kendaraan saat kejadian terjadi masih bisa melintas meski harus berjalan pelan.
Polisi yang datang ke lokasi pun sudah meredam situasi sehingga kejadian tidak berkembang luas.
Namun, hingga saat ini broadcast soal info Puncak rusuh terus membanjiri media sosial.
Bahkan banyak info yang ditambah-tambahi sehingga membuat warga menjadi resah.
Seperti ini info yang berkembang di grup whatsapp :

Info diatas mengalir deras tanpa di sharing lebih dulu oleh si pengirim.
Terkait banyaknya info yang tidak bisa dipertanggungjawabnya, Iwan Firdaus pemerhati media sosial dan juga koordinator Bogor SAR Community (BSC) menghimbau agar warga tidak cepat meneruskan informasi yang kejelasannya masih dipertanyakan.
"Saya juga dapat info kalau Puncak rusuh, tapi setelah saya cek ternyata kejadiannya kemarin dan bukan di Bogor. Tapi, sekarang infonya malah makin liar," katanya.
Menurut Iwan info yang tidak bisa dipertanggungjawabkan malah akan membuat warga resah.
"Maksudnya mungkin baik, tapi alangkah lebih baik dicroscek dulu kebenarannya," ujar penggiat olahraga air itu.(*)