Aksi Para 'Zombie' Biar Diperhatikan Jokowi
Sebuah spanduk bertuliskan 'Gugat BUMN' pun dibentangkan selama aksi unjuk rasa itu berlangsung.
Penulis: Mohamad Afkar Sarvika | Editor: Soewidia Henaldi
Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Mohamad Afkar Sarvika
TRJBUNNEWSBOGOR.COM, BOGOR TENGAH - Puluhan massa yang tergabung dalam buruh awak mobil tanki (AMT) Pertamina kembali melakukan aksi unjuk rasa.
Aksi demo kali ini mendapatkan perhatian dari pengguna jalan yang sedang melintas.
Dalam aksinya pengunjuk rasa berpenampilan 'seram' seperti Zombie dengan pakaian compang-camping dan wajah pucat dipenuhi warna merah seperti darah.
Baca: Alihkan Perhatian Lelaki, Gaya Shania JKT 48 Saat Pegang Microphone Ini Bikin Salah Fokus
Para 'zombie' itu menggelar aksinya di depan Tugu Kujang, Jalan Pajajaran, Kota Bogor.
Baca: Vespa Jadi-jadian Tercyduk Polisi, Habis Ngerem Meringis Pegang Kaki
Pantauan TribunnewsBogor.com, pukul 12.00 WIB, tak hanya orang tua, sejumlah wanita juga membawa serta anak-anaknya yang masih kecil.
Sebuah spanduk bertuliskan 'Gugat BUMN' pun dibentangkan selama aksi unjuk rasa itu berlangsung.

Satu diantara pendemo, Sutarji (40) para AMT menuntut pembatalan PHK dan pengangkatan status dari pegawai outsourching menjadi pegawai tetap.
Selain itu, mereka pun meminta kepada Pertamina agar membayar upah rapel lembur.
Baca: Raffi Ahmad Duduk Berdua Ayu Ting Ting, Pedangdut Ini Jadi Kambing Conge Sejak di Bandara
"Jam kerja itu seharusnya 8 jam, kita kalau kerja lebih dari 8 jam dan tidak dibayar lembur, kami meminta agar hak kami dibayar," ujar Sutarji kepada TribunnewsBogor.com.
Dia mengatakan, selama lebih dari enam bulan 1.095 buruh dan keluarganya terlunta-lunta akibat PHK yang dinilai tidak resmi.
"Kami bertahan selama enam bulan setengah mati akibat PHk massal Pertamina," katanya.
