Ciliwung Siaga 1

Bukan Mau Lihat Meluapnya Sungai Ciliwung, Banyak Pengemudi Mobil Malah Bingung di Katulampa

Banyak warga yang berdatangan untuk meninjau langsung ke bendung Katulampa.

Penulis: Aris Prasetyo Febri | Editor: Ardhi Sanjaya
TribunNewsBogor.com/Aris Prasetyo Febri
Katulampa, Bogor Timur, Kota Bogor 

Laporan Wartawan TribunNewsBogor.com, Aris Prasetyo Febri

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, KATULAMPA – Bendung Katulampa, Bogor Timur, Kota Bogor sedang menjadi bahan perbincangan banyak orang.

Senin (5/2/2018) ketinggian air di Bendung Katulampa mencapai 240 centimeter.

Bahkan statusnya sempat menyentuh siaga satu.

Banyak warga yang berdatangan untuk meninjau langsung ke bendung Katulampa.

Termasuk, Wali Kota Bogor Bima Arya bersama jajarannya.

Tapi, ada yang berbeda dengan sejumlah pengemudi mobil satu ini.

"Ini teh semua gara-gara google," kata Anggota Polisi Masyarakat (Polmas) Kota Bogor, Alit Mahdi kepada TribunnewsBogor.com, Senin (5/2/2018).

Alit mengatakan banyak pengemudi kendaraan roda empat yang masuk ke Jalan Katulampa karena petunjuk arah pada aplikasi Google maps.

Ruas Jalan Katulampa memang dapat menampung dua mobil untuk dua arah.

Akan tetapi, mendekati Bendungan Katulampa ruas jalan menjadi lebih menyempit.

Sehingga hanya mampu menampung dua motor untuk dua arah.

Sedangkan pada aplikasi Google maps, tertera jalur tersebut dapat dilalui oleh kendaraan roda empat.

Pantauan TribunnewsBogor.com, sekurangnya tiga mobil tersesat akibat petunjuk arah Google maps yang tidak tepat.

Bahkan, Alit mengaku pernah membantu 30 mobil untuk berputar arah dalam sehari.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved