Longsor di Cijeruk
Wanita Ini Tak Kuasa Menahan Tangis Saat Cari Ponakannya yang Tertimbun Longsor di Cijeruk
Gina yang merupakan bibi dari Alan (17) ini mengaku lemas dan sedih saat melihat jenazah keponakannya masuk kamar forensik.
Penulis: Aris Prasetyo Febri | Editor: Yudhi Maulana Aditama
Laporan Wartawan TribunNewsBogor.com, Aris Prasetyo Febri
TRIBUNNEWSBOGOR.COM, CIAWI – "Aduh saya bener-bener ga tega liat Alan. Dia itu paling dekat dengan saya".
Ucapan itu terlontar dari Gina Wigyani di ruang forensik Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ciawi, Senin (6/2/2018).
Gina yang merupakan bibi dari Alan (17) ini mengaku lemas dan sedih saat melihat jenazah keponakannya masuk kamar forensik.
Alan menjadi salah satu korban tanah longsor di Desa Warung Menteng RT 2/ 8, Kecamatan Cijeruk,Kabupaten Bogor Cijeruk pada Senin (5/2/2018) lalu.
Alan merupakan anak yang baik dan dekat dengan Gina.
"Apa-apa sama saya, ngerjain PR (pekerjaan rumah -red) juga," ujar Gina.
Dirinya juga bercerita tentang Asep, ayah Alan yang setibanya di lokasi bencana langsung tidak sadarkan diri.
Gina terlibat langsung dalam proses evakuasi, memandikan jenazah, hingga mengurus administrasi.
Dia sendiri adalah seorang JKU Polisi Masyarakat Kota Bogor.
"Selama saya bekerja, baru kali ini saya merasa berat untuk melakukan evakuasi," jelas Gina.
Akan tetapi, Gina mengaku sudah ikhlas dan memberikan kewenangan kepada pihak berwajib untuk memberikan pelayanan terbaik.