Dituduh Mencuri Uang Kotak Amal, Anak SMK Dikafani dan Disumpah Pocong Usai Shalat Jumat

Apalagi anaknya kini tengah berada di kelas XII dan tak lama lagi akan mengikuti ujian kelulusan.

Editor: Damanhuri
tribun timur
Ilustasi sumpang pocong 

D dituduh mencuri uang kotak amal yang disimpan di lemari masjid sekolah senilai Rp 2,8 juta.

Kisah dimulai ketika Kamis (1/2/2018) lalu, siswa D dituduh telah melakukan pencurian

Dasar "tuduhan" itu terjadi karena pada Kamis lalu dilakukan penggeledahan di kelas D, di tasnya ditemukan uang recehan sekitar Rp 30-40 ribu.

Uang itu hasil sisa-sisa uang saku yang diletakkan di tasnya dengan pertimbangan suatu hari dibutuhkan.

Di antara uang receh itu ada mata uang asing yang katanya ada di plastik uang amal.

"Tuduhan" mengarah ke salah satu kelas 12 karena ada siswa yang ngecharge HP dekat lokasi pencurian diketahui dari kelas D.

Uang amal itu sudah tiga minggu belum disetorkan ke guru agama oleh BDI (Badan Dakwah Islam) ke guru agama. Jadi disimpan di lemari masjid dalam kantong plastik.

Karena hal inilah sumpah pocong pun digelar pada hari Jumat lalu.

Pihak Sekolah Minta Maaf

Pihak SMKN 4 Malang akhirnya meminta maaf kepada pihak keluarga siswa bernisial D yang disebut telah dipaksa melakukan sumpah pocong itu.

Mereka membenarkan aksi sumpah pocong dilakukan oleh guru agama SMKN 4 Malang kepada siswa D atas inisiatifnya sendiri.

Acara permohonan maaf yang ditujukan kepada siswa dan keluarga D dilakukan saat pengajian rutin mingguan SMKN 4 Malang.

Di depan ratusan siswa, pada Jumat (9/2/2018), guru agama SMKN 4 Malang mengucapkan permintaan maafnya.

"Kami dari pihak sekolah meminta maaf kepada keluarga siswa. Siapapun yang mencuri uangnya, semoga cepat ketemu. Dan berharap semua orang bisa melupakan kejadian ini," ujarnya.(Tribunnews.com)

Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved