Bogor Istimewa
Kabupaten Bogor Istimewa Dan Gemilang

Pembuhuhan Sadis di Tangerang

Sosok Cantik Berkerudung Berdiri di Makam Emah, Ucap Kalimat Merinding Ini ke Penjaga Kubur

Setelah semua keluarga, awak media, dan kerabat pergi meninggalkan makam, Ali melihat seseorang berdiri sendirian di sana.

Editor: Ardhi Sanjaya
(TribunJakarta.com/Ega Alfreda)
Ali seorang juru kubur dan penjaga Tempat Pemakaman Umum Radar. 

"Emah hanya setengah jam mengunjungi toko," ujar Yanti.

Selama setengah jam tersebut, Yanti dan Emah bercerita banyak hal, terkait pekerjaan, dan lain lain.

Yanti juga mengeluhkan kondisi handphone-nya yang jadul, cepat rusak, dan kalau ditelepon tidak ada suaranya.

Emah menanggapi keluhan Yanti dan berjanji akan memberikannya gaji keesokan hari untuk membeli handphone baru.

Tapi janji itu tak benar-benar terlaksana.

Selama empat bulan bekerja Yanti sama sekali tidak pernah memimpikannya.

Akan tetapi, Yanti pernah bermimpi tentang Emah selama tiga hari berturut-turut.

"Awalnya biasa saja saat hari pertama, begitu mimpi lagi baru sadar seperti ada yang janggal," kata Yanti.

Merasa janggal, saban malam Yanti selalu berkirim pesan WhatsApp ke Emah, menanyakan kabarnya.

Sehari sebelum pembunuhan, Yanti tetap menghubungi bosnya tapi pesannya tidak pernah sampai.

Di hari berikutnya, Yanti kaget mendengar bosnya bersama dua putrinya terbunuh di kamar depan rumahnya.

Tuti dan Yanti segera ke rumah sakit Senin malam bersama rekan pedagang lainnya.

Emah dan dua putrinya, Nova dan Mutiara sudah berpulang ke pangkuan Ilahi.

Baca: Misteri Sosok yang Keluar Masuk Kamar Fachri Albar, Begini Pengakuan Asisten Rumah Tangga

Sumber: Tribun Jakarta
Halaman 3 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved