Bogor Istimewa
Kabupaten Bogor Istimewa Dan Gemilang

Mahasiswa IPB Ciptakan Minuman STMJ Untuk Ayam Broiler, Hasilnya Tak Disangka

ayam juga akan menjadi resisten dengan beberapa patogen yang menyerang akibat penggunaan AGP yang berlebihan.

pecintasatwa.com
ayam broiler 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Sejumlah mahasiswa Fakultas Kedokteran Hewan (FKH) Institut Pertanian Bogor (IPB) menciptakan jamu sebagai alternatif pengganti antibiotik growth promotor (AGP) yang dicampur dalam pakan ayam broiler.

Para mahasiswa tersebut adalah Nabillah Ananda, Seftian Syahri Putra, Rina Astuti, Yoga Rivaldi, dan Annisa Zikriatin Nafilah, di bawah bimbingan Dr drh Aulia Andi Mustika.

"Jamu ini merupakan satu alternatif dalam meningkatkan kualitas daging ayam broiler yang aman, sehat, utuh, dan halal atau ASUH," ujar Nabillah.

Dalam siaran pers Humas IPB, Nabillah mengatakan penelitiannya ini berawal dari maraknya pemakaian AGP untuk meningkatkan produktivitas ternak, menekan angka kematian, dan memperbaiki efisiensi penggunaan pakan, serta menekan perkembangan bakteri pada tubuh ayam.

Baca: Selain Disebut Pebinor, Billy Syahputra Pun Dapat Somasi Dari Suami Siri Pacarnya

Namun, penggunaan AGP ternyata tidak hanya dirasakan pada ayam, tetapi juga berdampak pada manusia.

Secara tidak langsung, manusia juga mendapatkan antibiotik pada ayam yang dimakan dalam jumlah yang rendah.

Selain itu, ayam juga akan menjadi resisten dengan beberapa patogen yang menyerang akibat penggunaan AGP yang berlebihan.

Penelitian yang menjadi salah satu finalis penerima Tanoto Research Award 2017 ini menawarkan alternatif jamu yang mengandung Sambiloto yang mengandung zat andrographolid, saponin, tanin, dan flavonoid untuk meningkatkan nafsu makan ayam broiler.

Baca: Kail Pancingannya Tersangkut di Ikan Hiu, Seorang Nelayan Terseret Hingga ke Tengah Laut

Temulawak , Madu serta Jahe  yang mengandung komponen bioaktif berupa atsiri oleoresin dan gingerol untuk mengoptimalkan fungsi organ tubuh, antiinflamasi, dan antibakteri.

"Karena jamu ini mengandung Sambiloto, Temulawak, Madu dan Jahe, maka kami menyebutnya Jamu STMJ," katanya Nabiilah.

Ia mengatakan, penambahan bahan herbal pada Jamu STMJ merupakan salah satu upaya melestarikan kebudayaan Indonesia dan memiliki ketersediaan yang tinggi.

Baca: Bocor Cara Hitung Perolehan Vote Indonesian Idol 2018, Bila Begini Siapa yang Tidak Berkualitas ?

Jamu STMJ dicampurkan pada pakan ayam broiler dengan konsentrasi 20 persen.

"Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan nafsu makan, mempertahankan kekebalan tubuh, serta efektif dalam membasmi bakteri jahat di pencernaan. Selain itu, bobot karkas, bobot badan, dan feed consumtin rate yang lebih baik jika dibandingkan dengan ayam broiler yang tidak diberikan Jamu STMJ," katanya.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved