Fakta Mengagumkan Pilot Pesawat Latih yang Jatuh Di Cilacap, Ungkapan Duka Anak Cantiknya Haru
Pesawat yang diterbangkannya jatuh di kompleks Bandara Tunggul Wulung, Cilacap pada Selasa (20/3/2018) sore.
Penulis: Ardhi Sanjaya | Editor: Ardhi Sanjaya
2. Hobi terbang
Kolonel Pnb M.J. Hanafie memang memiliki hobi terbang meski sudah tidak berada di skadron operasional lagi.
Hobi tersebut biasa dilakukan almarhum saat akhir pekan dan sejak bulan November 2017 lalu membantu pelaksanaan latihan penerbangan di GFA sesuai surat permohonan dari Direksi GFA ke TNI AU yang di tindaklanjuti dengan penugasan dari TNI AU.

Saat terjadi kecelakaan, Kolonel Pnb M.J. Hanafie melakukan terbang aerobatik dalam rangka persiapan acara Wing Day (Wisuda Siswa) GFA yang rencananya akan dilaksanakan pada 28 Maret mendatang.
3. Pengalamannya terbangkan pesawat tempur
Kadispen AU mengisahkan Kolonel Pnb M.J Hanafie memiliki pengalaman menerbangkan pesawat tempur Mk-53 HS-Hawk, F-5E Tiger, F-16 Fighting Falcon dan Sukhoi Su-27/30 dengan nickname "Jaguar".
Dia juga pernah bergabung sebagai penerbang Tim Aerobatik "Elang Biru" dengan pesawat F-16 di tahun 1995-1997.
4. Coba manuver 'Cobra Pugachev'
Menurut Kadispen AU, Kolonel Pnb M.J. Hanafie merupakan salah satu penerbang TNI AU cemerlang yang berkesempatan mencoba manuver "Cobra Pugachev" dengan pesawat tempur Sukhoi saat melaksanakan kursus transisi di Rusia.

Cobra Pugachev merupakan sebuah manuver sulit yang menampilkan keunggulan aerodinamika pesawat dengan manuver terbang lurus kemudian tiba-tiba mendongak seperti ular kobra dan kembali pada posisi awal dan siap menyerang.
5. Ungkapan sedih dari anak pertama
Kolonel Pnb M.J. Hanafie meninggalkan seorang istri Florensia Harienda dan tiga orang anak, Savana Nadira Hanasia (19), Savara Umaira Hanasia (16), Muhammad Ryandra Hanasia (8).

Anak pertama Kolonel Hanafie, Savana Nadira Hanasia sempat memposting foto sang ayah di Insta Storynya
"Allah lebih sayang papa"
Tak hanya itu, Nadira juga memposting foto ketika jenazah Kolonel Hanafie akan disemayamkan.
"Selamat jalan pah,
Nadira cinta papah,"
