Terpopuler Kompol Fahrizal, Pengakuan Mengejutkan, Sempat Todong Ibu, Habiskan 6 Peluru ke Adik Ipar
Bahkan sebelum kejadian Kompol Fahrizal masih sempat berbincang sambil memijit kaki sang ibu yang baru saja sembuh dari sakit.
Penulis: Ardhi Sanjaya | Editor: Ardhi Sanjaya
Baca: Mengenal Terapi Cuci Otak Dari Dokter Terawan, Mantan Wapres Sampai Tokoh Pers Pernah Coba
5. Kejar Adiknya
Setelah suaminya bersimbah darah, Heny lari ke dalam kamar dan mengunci kamar lantaran ketakutan.
F mengejar Heny dan sempat menggedor pintu kamar. Namun ibu F, melarang Heny keluar dari kamar.
Usai menembak, Fahrizal keluar rumah dan masih menggenggam senjata.
6. Serahkan Diri
Usai mengeksekusi Jun, suami dari saudari kandungnya, Kompol F dikabarkan telah menyerahkan diri ke Polda Sumut, Rabu (4/4/2018) jelang tengah malam.
Sedangkan korban penembakan telah meninggal dunia dan jenazah dibawa polisi ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Sumut di Jalan KH Wahid Hasyim Medan.
Polda Sumut telah meminta keterangan tiga saksi.
Selain Heny Wulandari, polisi juga meminta keterangan dua warga setempat bernama (inisal) A dan E.
Keduanya masih memiliki hubungan kekerabatan dengan Kompol F.
Hingga saat ini, F masih menjalani pemeriksaan di Polda Sumut.
Baca: Langsung Ditenangkan Kakaknya, Begini Reaksi Kiki Hasibuan Saat Diakui Hesty Sebagai Mantan Pacar
7. Korban Tinggalkan Bayi dan Istri
Jun diketahui sebagai sales bangunan dan dikenal memiliki pribadi yang baik di mata tetangga.
"Almarhum (Jun) baik dan pelakunya pun orang baik. Rukun lah orang ini di rumah. Makanya kami sangat kaget tiba-tiba terdengar ada enam kali tembakan dari rumah," ucap warga yang berjarak tiga rumah dari tempat tinggal Jun, Kamis (5/4/2018).
Biasanya sepulang kerja, Jun menyempatkan diri untuk membawa anaknya jalan-jalan dengan sepeda motor.
"Dia (Jun) itu sales bangunan. Kerja dari pagi sampai sore dan kebanyakan di rumah kalau sudah pulang kerja. Sesekali, dia keluar rumah bawa anaknya jalan-jalan," kata warga.