Bogor Istimewa
Kabupaten Bogor Istimewa Dan Gemilang

Program Mudik Gratis Dishub Kota Bogor Diserbu Mahasiswa Rantau

Di sana dibuka dua program yakni program dari Kementrian Perhubungan dan Dishub Provinsi Jawa Barat.

Penulis: Naufal Fauzy | Editor: Damanhuri
TribunnewsBogor.com/Aris Prasetyo Febri
Loker pendaftaran mudik gratis di Kantor Dishub Kota Bogor, Rabu (28/3/2018) 

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Naufal Fauzy

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Program mudik gratis yang dibuka di Kantor Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bogor sejak Maret lalu diserbu mahasiswa rantau.

Kasi Angkutan Dalam Trayek (ADT), Ari Priyono mengatakan bahwa minat masyarakat Bogor cukup tinggi terhadap program tersebut.

"Memang antusiasnya lebih banyak ke daerah Jogja, dari antara Tegal, Purworejo, Purwokerto, Banyumas, Jojga, itu kebanyakan," ujar Ari kepada TribunnewsBogor.com, Kamis (26/4/2018).

Ari juga menjelaskan bahwa kesempatan itu pun banyak digunakan oleh para mahasiswa rantau di Bogor.

Dimana menurutnya, mahasiswa dari luar Jawa Barat pun banyak yang kuliah di Bogor.

"Banyak, mahasiswa-mahasisa yang berasal dari mana, kuliah di sini, seperti mahasiswa IPB dan lain-lain," ungkapnya.

Ia juga mengatakan bahwa ketika datang satu orang ke kantor Dishub untuk mendaftar belum tentu hanya dia sendiri yang mendaftar, karena banyak pendaftar yang bawa banyak persyaratan sekaligus mendaftarkan anggota keluarganya yang lain atau kerabatnya.

Sampai saat ini menurut Ari, jumlah pendaftar mudik gratis 2018 tersebut di kantornya sudah mencapai lebih dari 900 pendaftar untuk program mudik dari Kemenhub mau pun Dishub Provinsi Jabar.

Dimana, masih Ari, untuk program mudik Kemenhub pendaftaran secara online se-Bogor Raya, kemudian program mudik Dishub Jabar pendaftaran dilakukan secara manual namun prioritas warga Kota Bogor disertai KTP dan KK.

"Memamg antusiasnya tinggi bagi masyarakat yang memang berasal dari wilayah Jawa Tengah, Jawa Timur artinya kita sudah memantau saat ini dari program mudik ini sebenarnya warga Kota Bogor yang berlebaran terlihat berapa, saya yakin sampai awal puasa itu bisa seribu orang," ungkapnya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved