Pilpres 2019

JK Jadi Kunci Tentukan Cawapres Untuk Jokowi di Pilpres 2019, PDIP Sebut Ada Peluang Dengan Prabowo

Meski dalam survei Litbang Kompas nama Jusuf Kalla menjadi yang teratas cawapres favorit pendamping Jokowi.

Penulis: Damanhuri | Editor: Damanhuri
Imanuel Nicolas Manafe/Tribunnews.com
Jokowi dan Prabowo berkuda 

"Ya tentu saja kita punya semangat gotong royong. Kita punya semangat agar seluruh pemimpin bangsa ini bersatu," ujar Hasto di kantor DPP PDIP, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (24/4/2018)

PDIP, ucap Hasto, akan mendengarkan aspirasi dari masyarakat untuk menentukan calon wakil presiden yang mendampingi Jokowi.

Termasuk, jika publik menginginkan Jokowi didampingi Ketua Umum Partai Gerindra tersebut.

Baca: Keinginan Terakhir Sopir Taksi Online Yang Ditembak Mati Polisi Belum Terwujud, Ternyata Kejadian

"Karena dua-duanya merupakan satu kesatuan kepemimpinan," katanya.

Survei Kompas menunjukkan, apabila pilpres digelar saat ini, responden yang memilih Jokowi 55,9 persen.

Dari jumlah tersebut, mereka yang menyatakan menolak duet Jokowi-Prabowo mencapai 49,9 persen.

Sedangkan pemilih Jokowi yang mendukung duet tersebut 42,1 persen.

"Kombinasi ini masih ditanggapi pro dan kontra. Hasil survei menunjukkan, mereka yang mendukung dan resisten sebanding pada kedua barisan pendukung," jelas peneliti Litbang Kompas Bestian Nainggolan, seperti dikutip dari Harian Kompas, Selasa (24/4/2018).

Meski masih pro dan kontra, nama Prabowo nyatanya cukup banyak dipilih responden sebagai cawapres Jokowi.
Prabowo berada di urutan kedua dengan dipilih 8,8 persen responden. Prabowo di bawah Wakil Presiden Jusuf Kalla dengan 15,7 persen responden.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved