Mako Brimob Rusuh
Krishna Murti Unggah Nama-Nama Polisi yang Tewas di Mako Brimob, 'Nyawa Kami Untuk NKRI'
Melalui akun Instagram-nya, Krishna mengunggah surat telegram Polri yang berisi nama-nama polisi diduga korban kerusuhan Mako Brimob.
Penulis: Yudhi Maulana Aditama | Editor: Yudhi Maulana Aditama
TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Kerusuhan yang terjadi di Mako Brimob Kelapa Dua Depok dikabarkan menewaskan 5 anggota polisi.
Dikutip dari TribunJakarta.com, Sudah enam jenazah dari Mako Brimob Kelapa Dua, Depok, yang dikirim ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Rabu (9/5/2018) siang.
Mereka diduga meninggal akibat bentrokan yang melibatkan petugas Rumah Tahanan Mako Brimob dengan narapidana kasus terorisme pada Selasa (8/5/2018) malam.
Beredar kabar lima anggota polisi meninggal dalam bentrokan tersebut dan empat lainnya terluka.
Baca: Foto-foto dan Video Detik-detik Kerusuhan di Mako Brimob Hingga Kabar Sel Ahok, Ini 7 Faktanya
Sementara satu orang meninggal dari narapidana kasus terorisme.
Kepala Biro Misi Internasional Divisi Hubungan Internasional (Karo Misinter Divhubinter) Polri, Brigjen Krishna Murti rupanya turut berbelasungkawa atas gugurnya polisi yang tewas akibat kerusuhan di Mako Brimob.

Melalui akun Instagram-nya, Krishna mengunggah surat telegram Polri yang berisi nama-nama polisi diduga korban kerusuhan Mako Brimob.
Nama-nama polisi tersebut sama dengan identitas polisi yang gugur, yang telah beredar sebelumnya di grup WhatsApp.
Para polisi yang gugur ini mendapatkan kenaikan satu pangkat karena telah gugur saat menjalankan tugas.
Baca: Digugat Cerai Istri Lebih dari Seminggu Lalu, Sule Sempat Unggah Ucapan Rindu Ini, Pertanda ?
Berikut nama-namanya :
1. Ipda Rospuji Siswanto (naik pangkat menjadi Iptu Luar Biasa Anumerta)
2. Bripka Denny Setiadi (naik pangkat menjadi Aipda Luar Biasa Anumerta)
3. Brigadir Fandy Setyo Nugroho (naik pangkat menjadi Brigpol Luar Biasa Anumerta)
4. Bripda Syukron Fahdli Idensos (naik pangkat menjadi Briptu Luar Biasa Anumerta)
5. Bripda Wahyu Catur Pamungkas (naik pangkat menjadi Briptu Luar Biasa Amumerta)
Krishna juga mengucapkan belasungkawa atas kepergian rekan-rekan sejawatnya itu.
"Innalillahi Wa innalillahi Roji’un. Kami berduka atas gugurnya anggota Polri, tapi semangat kami tidak akan pernah padam untuk tegaknya NKRI #kmupdates"

Banyak netizen yang juga ikut mengucapkan belasungkawa kepada para polisi yang telah gugur.
kaconglaasatila : Mohon ijin jenderal NKRI harga mati POLRI Selalu di hati hidup POLRI ALFATIHA buat ke 5 Almarhum
neisza2489 : inalilahi wa innalillahi rojiun ,semoga amal ibadah nya di terima alloh swt ,
ginanjarpramudita : Turut berduka atas wafatnya anggota Polri yg mengorbankan nyawa demi menjaga keamanan negara ini dari ancaman teror. Hukum mati teroris yg tertangkap!!
twmkskfs : Turut berduka, semoga keluarga yg ditinggalkan diberi ketabahan
Baca: Penyidik di Mako Brimob yang Sedang Ngetik Sampai Terluka, Begini Kondisi Ahok Pasca Kerusuhan
Masih ada yang Disandera
"Diperkirakan satu polisi yang mash hidup sebagai sandera Bripka Iwan Sarjana," begitu dari informasi yang beredar.
Sebanyak lima mobil jenazah membawa keenam jenazah tersebut ke dalam Ruang Instalasi Forensik RS Polri Kramat Jati sekira pukul 11.00 WIB.
Tim Inavis Mabes Polri dikerahkan untuk mengidentifikasi jenazah di ruang instalasi Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Rabu (9/5/2018).
Garis kuning polisi terlihat terpasang di sekitar instalasi forensik untuk memastikan lokasi tersebut tetap steril dari orang tak berkepentingan.

Terlihat pula banyak petugas kepolisian yang berjaga di depan ruang instalasi tersebut.
Selain kelima mobil jenazah tersebut, satu unit kendaraan roda empat dari tim gerak cepat pengurai massa Polres Jakarta Timur dan dus kendaraan dari Provost Mabes Polri terlihat masuk menuju area instalasi forensik tersebut.
Tak lama setelah lima mobil ambulans masuk, datang sebuah truk berwarna kuning berhenti di depan Instalasi Forensik.
Baca: Sule Digugat Cerai Istri, Ini Ungkapan Hati Rizky Febian Anak Sulung Sule, Sedih Banget!
Pantauan TribunJakarta.com, enam peti jenazah satu per satu diturunkan dari truk dan dibawa masuk ke Ruang Instalasi Forensik.
Hingga pukul 12.45 WIB, sudah lima mobil ambulans membawa enam kantong jenazah.
Saat ini tim Inafis Bareskrim Mabes Polri sedang mengidentifikasi keenam jenazah yang dibawa ke RS Polri Kramat Jati dari Mako Brimob Kelapa Dua Depok.