Sering Dengar Suara Berisik Hingga Selokan Kotor, Tetangga Bomber Surabaya Ungkap Fakta Mengejutkan
fakta mengejutkan perihal perangai keluarga Dita yang menjadi pelaku pengeboman di tiga gereja juga kembali diceritakan oleh tetangga rumahnya.
Penulis: khairunnisa | Editor: khairunnisa
Lalu istri Dita itu juga dikenal tertutup, berbeda seperti dulu.
Suami Ani, Yuki Gunawan juga menceritakan bahwa ia sering mendengar suara berisik dari rumah Dita.
Tak hanya sekali, suara berisik tersebut juga didengarnya berkali-kali.
Suara berisik tersebut dideskripsikan oleh Yuki dan sang istri seperti suara tumbukan.
Baca: Disebut Baperan, Dewi Perssik Malah Bongkar Aib 2 Mantan Suami, Sampai Sebut Penyuka Sesama Jenis
Bahkan, istri Yuki juga meyakini suara tersebut berasal dari anak-anak Dita.
"Sering berisik juga di belakang, jadi kayak ada orang numbuk. Trus anak-anak juga kaya pukul begini, duk-duk gitu. Itu sering banget, bisa tanya tetangga juga yang ada di belakang rumahnya," ujar Ani.
Selain suara seperti tumbukan, Ani juga mengatakan bahwa selokan yang limbahnya berasal dari rumah Dita terlihat aneh belakangan ini.
Menurutnya, selokan itu tampak tercemar.
"Gotnya juga itu, yang dari rumahnya terlihat tercemar," ucap Ani.
Selain menyebutkan keanehan-keanehan tersebut, Ani juga mengatakan bahwa beberapa waktu yang lalu di rumah Dita ramai orang berdatangan.
Baca: Menjelang Berbuka Puasa, Ternyata Ada Waktu Mustajab Untuk Berdoa, Jangan Sia-siakan!
Tak tanggung-tanggung, orang-orang tersebut juga dilihat Ani datang sambil mengendarai mobil mewah.
"Dulu pernah sekali, ada yang datang (ke rumah Dita), mobil yang rapat di sini itu Alpard, fortuner, CRV, Innova," ujar Ani.
Yuki juga mengungkapkan bahwa perkumpulan tersebut rutin dilakukan dua hari sampai tiga hari dalam seminggu.
Namun hal tersebut tak berlangsung lama.
"seminggu itu dua hari atau tiga hari sekali pasti ada mobil-mobil itu datang ke sini. Tapi setelah itu yang datang ganti jadi yang pakai motor," ungkap Yuki.
Baca: 99 Persen Meyakini Akan Mati, Bripka Iwan Kisahkan Detik-detik Bebas Dari Sanderaan Teroris