Ayah Adara Taista Ungkap Kisah Cinta Putrinya dan Rasyid Rajasa Hingga Penyakit yang Disembunyikan

"Kemudian sakitnya (Adara) bertambah berat, Pak Hatta meminta pernikahannya agar disegerakan. Allah memberikan sakit kepada anak saya, tapi Allah berikan keluarga baru untuk Dara yang sayang sama dia," ujar Ismet.

Tak hanya itu, Ismet juga kembali mengulas perlakuan sang menantu kepada Adara, putrinya.

Ismet mengisahkan bahwa menantunya itu tak pernah meninggalkan Adara.

Termasuk ketika menjalani pengobatan di Amerika dan Jepang, Rasyid selalu setia mendampingi Adara.

Bahkan ketika Adara dirawat di rumah sakit, Rasyid tak pernah absen menemaninya hingga tidur di ranjang rumah sakit.

"Rasyid tidak pernah meninggalkan Dara sedetik pun, tidur di ranjang rumah sakit pun ditemani. Dara bahagia, dara tidak pernah mengeluh," ujar Ismet.

Selain menceritakan kisah cinta anaknya dengan sang suami, Ismet juga menceritakan bahwa selama ini Adara tak pernah berbicara perihal penyakitnya.

Bahkan dalam masa-masa sulitnya, ia tak pernah mengeluh kepada sang ayah.

"Dalam sakit yang berat ini dia tidak pernah ngomong," ujar Ismet seraya mengenang putrinya.

Baca: Jelang Siang Ini Simpang Pemda Cibinong Terpantau Ramai Lancar

Pesan terakhir Adara sebelum wafat

Pada hari sebelum wafat, Adara sempat membangunkan sahur sang suami, Rasyid Rajasa.

Padahal, saat itu ia masih terbaring lemah di ranjang rumah sakit.

"Pukul tiga dia bangun suaminya sahur, masih sempat melaksanakan shalat subuh," ujar Hatta Rajasa.

Tak hanya itu, Adara pun sempat menunaikan ibadah salat subuh berjamaah bersama Rasyid.

Adara selalu mengingatkan Rasyid untuk segera mengambil wudu dan menjadi imam salat untuknya.