2 Kali WTP. Usmar :Itu Bagus, Tapi Masih Banyak Yang Belum Selesai
Menurutnya, penilaian dari pusat khususnya dibidang pelaporan memang terbukti sangat bagus.
Penulis: Afdhalul Ikhsan | Editor: Yudhi Maulana Aditama
Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Afdhalul Ikhsan
TRIBUNNEWSBOGOR.COM, BOGOR TENGAH - Plt. Wali Kota Bogor Usmar Hariman mengaku penghargaan yang selama ini diraih Pemerintah Kota Bogor akan menjadi beban tersendiri, pasalnya masih banyak tugas yang belum diselesaikan.
Seperti diketahui, Kota Bogor telah meraih dua kali predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) atas Laporan Realisasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Bogor 2016/2017 dan 2017/2018.
"Penghargaan ini menjadi beban tersendiri, jadi mempertahankan yang udah baik itukan terkadang lebih sulit dari pada kita untuk meningkatkannya," ucapnya kepada TribunnewsBogor.com saat ditemui sambil memperingati Hari Jadi Bogor (HJB) ke 536 di DPRD Kota Bogor, Senin (4/6/2018).
Baca: Cerai dari Mulan Jameela, Mantan Suami Nikahi Wanita Lain, Tak Kalah Cantik Lho Ini Potretnya !
Menurutnya, penilaian dari pusat khususnya dibidang pelaporan memang terbukti sangat bagus.
Karena telah berhasil menjalankan program nilainya dari C menjadi B.
"Nah juga di back up oleh BPK opininya wajar tanpa pengecualian (WTP) terus posisi laporan kinerja pemerintahan juga dari tadinya cc menjadi B yang tertinggi kan AA kan gitu,"
Mantan Politisi Demokrat itu pun mengakui, bahwa masih banyak masalah di Kota Bogor yang belum terselesaikan seperti kemiskinan, pengangguran, insfrastruktur, kemacetan dan PKL.
"Kemiskinan masih tinggi, pengangguran masih tinggi, infrastruktur masih tersendat, PKL belum terselesaikan, kemacetan masih ya kan?" paparnya.
Baca: Terungkap Fakta Baru, Grace Ternyata Sempat Disetubuhi Pelaku Hingga Mulut Disumpal Kain
"Pokoknya yang saya kejar yang kecil aja karena masalah yang besar tidak mungkin lagi," imbuhnya.
Kata Usmar dalam kurun waktu yang singkat ini dirinya akan menyelesaikan mana yang bisa diselesaikan.
"masa jabatan saya akan berakhir pada bulan April 2019, maka dari itu kita kejar yang kecil, sekecil apapun itu umpamanya R3 dibuka setelah 4 tahun tidak dibuka akhirnya dibuka masyarakat senang," ungkapnya.
"Intinya gini aja, kita serahkan pada ahlinya nanti yaitu walikota terpilih yang mampu membawa perubahan," harap Usmar dengan pemimpin baru nanti.
