Anggap Ada Fenomena Baru, Amien Rais Sebut Ada Teman yang Sudah Tidak Tawadhu

Mengenakan ihrom, Amien Rais menyampaikan bahwa di tahun politik kali ini ada fenomena yang berbeda.

Penulis: Ardhi Sanjaya | Editor: Ardhi Sanjaya
Warta Kota/Ist
Amien Rais bertemu Prabowo Subianto saat menunaikan umroh. 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Politisi Partai Amanat Nasional (PAN) Amien Rais menyebut ada teman yang kini sudah berbelok.

Video dipostingan akun @amienraisofficial memperlihatkan suasana Amien Rais dengan latar belakang Kabah

"Saudara-saudaraku saya sedang berada di Tanah Suci, melaksanakan umroh dengan saudara-saudara saya yang lain," kata Amien dalam sambutannya.

Mengenakan ihrom, Amien Rais menyampaikan bahwa di tahun politik kali ini ada fenomena yang berbeda.

"Di tahun politik ini, sepertinya muncul sebuah fenomena baru, yaitu teman-teman yang mula-mula nampak lurus, nampak tawadhu’, nampak istiqomah, tiba-tiba agak berbalik kanan, dan mengagetkan," katanya.

Menurut Amien Rais fenomena itu terbilang biasa di tahun politik.

Baca: Prabowo dan Amien Rais Bertemu Rizieq Shihab, Gerindra Diyakini Tinggalkan PKS

Baca: Usai Foto Bareng Prabowo dan Rizieq Shihab, Amien Rais Ngeluh Di Instagram

"Dalam tarikh islam, bahkan dalam Al-Qur’an, dalam Hadits pun, fenomena ini sangat biasa.

Jadi kita hanya harapkan teman-teman kita itu, yang semula kita anggap istiqomah lurus tiba-tiba balik kanan, ada pesan Nabi: “Istafti Qalbak”: Mintalah Fatwa pada hatimu.
Hati kita tidak mungkin akan berbohong. Insha Allah.

Saya kira itu dulu saja, sampai ketemu lagi.

Assalamu’alaikum Wr. Wb." begitu kata Amien Rais.

Diketahui bersama Amien Rais tengah menjalankan ibadah umroh.

Di tanah suci bahkan Amien Rais bertemu dengan Prabowo Subianto.

Baca: Mahfud MD : Kami Di BPIP Tak Pernah Terima Uang Nyasar Dari Koruptor, Pak Amien kan Pernah

Dua politikus senior itu bahkan bertemu dengan Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab.

Melansir Kompas.com, Direktur Eksekutif PARA Syndicate Ari Nurcahyo yakin pertemuan antara Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, Ketua Dewan Kehormatan Amien Rais, dan Petinggi Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab di Makkah ada keterkaitan dengan Pilpres 2019.

Dia bahkan menilai pertemuan tersebut bisa mengubah peta politik menjelang Pilpres tahun depan.

Baca: Umroh Bareng Amien Rais, Ini Foto Saat Prabowo Bertemu dengan Rizieq Shihab

“Dugaan kuat akan terjadi rekonfigurasi koalisi baru untuk Pilpres 2019 antara Gerindra dan PAN dengan meninggalkan PKS,” kata Ari saat dihubungi, Senin (4/6/2018).

“Partai Gerindra memperoleh 13 persen, sedangkan PAN 8,8 persen itu kursi 20 persen Gerindra dan PAN bisa maju mengajukan pilpres tanpa PKS,” ucap Ari.

Selain itu, Ari mempertanyakan ketidakhadiran elite PKS saat pertemuan antara Prabowo Subianto, Amien Rais dan Rizieq Shihab.

“Umroh politik itu mengapa tanpa kehadiran pimpinan atau tokoh PKS, ini pertanyaan besarnya,” kata dia.

Pengamat Politik PARA Syndicate Ari Nurcahyo.(Fabian Januarius Kuwado
Pengamat Politik PARA Syndicate Ari Nurcahyo.(Fabian Januarius Kuwado ()

Tidak adanya elite PKS, kata Ari, bisa menjadi sinyal bahwa Partai Gerindra dan PAN akan membentuk poros tanpa PKS.

“Gerindra dan PAN cukup koalisi dua partai ini untuk Pilpres 2019, Prabowo dan Zulkifli atau Prabowo dan Rizieq Shihab pasangan yang menarik untuk menghadapai Jokowi di 2019,” kata dia.

Sebelumnya juga muncul rencana pertemuan Amien Rais dan Presiden Joko Widodo namun hingga kini belum terlaksana.

Diberitakan, Ketua Dewan Kehormatan Partai Amanat Nasional (PAN) Amien Rais, dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto menjalankan ibadah umrah di Makkah, Sabtu, (1/6/2018). Keduanya bertemua Rizieq Shihab di Makkah.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved