Proyek Waduk Ciawi - Sukamahi Baru 30 Persen, Pembebasan Tanah Belum Rampung
Ia mengatakan bahwa masih banyak tanah yang belum dibebaskan bahkan untul lahan tubuh bendungan sekali pun.
Penulis: Naufal Fauzy | Editor: Yudhi Maulana Aditama
Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Naufal Fauzy
TRIBUNNEWSBOGOR.COM, MEGAMENDUNG - Camat Megamendung, Hadijana, mengatakan bahwa progres pembebasan lahan Bendungan Sukamahi - Ciawi baru sekitar 30 persen.
Bahkan pembangunannya kata dia sampai saat ini belum menyentuh ke tubuh bangunan bendungan.
"Progresnya masih 30 persenan untuk lahan, fisiknya belum ke tubuh bendungan, tapi buka jalan, akses ke bendungan sudah," kata Hadijana kepada wartawan, Rabu (11/7/2018).
Ia mengatakan bahwa masih banyak tanah yang belum dibebaskan bahkan untul lahan tubuh bendungan sekali pun.
"Tanah bendungan belum, kan tanah seberangnya, sungainya belum dibebaskan," ungkapnya.
Ia juga menuturkan bahwa pembebasan lahan sampai saat ini masih proses dan rencananya besok Kamis (12/7/2018) besok juga akan diadakan musyawarah dengan warga untuk pembebasan lanjutan.
• Sudah Dinyatakan Tewas Oleh Dokter, Warga Lihat Keanehan Ini Pada Tubuh Pemuda yang Dipatuk Kobra
Diberitakan sebelumnya, Bendungan Sukamahi dan Bendungan Ciawi adalah bendungan kering yang berfungsi bukan sebagai irigasi tapi pengendali volume air Sungai Cisukabirus di musim penghujan.
Kepala Bidang Pelaksana Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS), Baskoro, menjelaskan bahwa proyek tersebut ditargetkan rampung tahun 2019.
"Damnya dam kering yang berfungsi menahan air, tapi secara pelan-pelan airnya surut. Kalau musim kemarau ya kering," kata Baskoro kepada TribunnewsBogor.com.
Menurutnya, kedua bendungan yang dibangun ini nantinya mampu menampung air maksimal 1.600.080 meter kubik.
Lanjut dia, pembangunannya juga dilakukan secara simultan, yakni ketika dilakukan pembebasan lahan, proyek pembangunan bendungan juga sambil berjalan.