Wanita Ditemukan di Celah Batu Setelah Dikabarkan Hilang 15 Tahun, Polisi Ungkap Kebenarannya
Hasni (28) ditemukan selamat setelah dikabarkan hilang selama 15 tahun lalu di Desa Bajungan, Kecamatan Galang, Tolitoli.
TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Warga di Desa Bajungan geger setelah seorang perempuan bernama Hasni (28) akhirnya ditemukan selamat setelah dikabarkan hilang pada 2003 silam atau setelah 15 tahun.
Hasni ditemukan di cela batuan besar, di atas gunung oleh anggota Polsek Dakopamean Polres Tolitoli, di Desa Bajungan, Kecamatan Galang, Minggu (5/8/2018).
Kejadian serupa juga pernah dialami Nining Sunarsih (53), warga Kadudampit, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.
Nining dikabarkan hilang selama 1,5 tahun akibat terseret ombak pantai Citepus, Pelabuhan Ratu, Kabupaten Bogor.
Namun, belakangan diketahui, kabar Nining hilang hanya karangan belaka.
Hal ini dilakukan untuk menghindari utang ke Bank sebesar Rp 35 juta.
Kapolres Sukabumi Kota, AKBP Susatyo Purnomo Condro mengatakan bahwa perkembangan terbaru soal utang piutang didapat setelah memeriksa 3 saksi tambahan.
Dilansir dari Kompas.com, Kapolres Tolitoli AKBP M Iqbal Alqudusy, untuk korban Hasni dapat ditemukan berdasarkan keterangan dari keluarga korban.
"Kakak korban bernama Devi itu melapor ke polisi bahwa adiknya Hasni disembunyikan oleh seorang laki-lagi bernama Jago yang berprofesi sebagai dukun di desa itu. Anggota kami kemudian langsung bergerak berdasarkan informasi tersebut,” kata Kapolres Iqbal, dihubungi Kompas.com.
Kapolres mengatakan informasi atas temuan ini dilaporkan pihak keluarga sekitar kurang lebih pukul 10.15 Wita.
Korban Hasni saat ini belum bisa dimintai keterangan karena kondisinya secara medis belum membaik.
Sementara itu, pelaku penyekapan yakni Jago (83), sudah diamankan oleh polisi untuk dimintai keterangan lebih lanjut.
• Nining Sunarsih Pura-Pura Tenggelam dan Sembunyi Di Jakarta Karena Tak Mampu Lunasi Utang Rp 35 Juta
Terkait dengan lokasi penyekapan Kapolres Iqbal mengatakan, bahwa jarak antara rumah korban dan pelaku hanya berjarak tiga rumah.
Namun, entah mengapa keluarga korban baru mengetahuinya setelah 15 tahun berselang.
• 10 Kecelakaan Kapal di Perairan Indonesia dalam 8 Bulan ke Belakang, Puluhan Korban Tewas dan Hilang
“Dulu orangtua korban pernah meminta bantuan dukun Jago untuk mencari anaknya. Tapi kata sang dukun anaknya itu sudah pergi jauh entah kemana,” kata Kapolres Iqbal.
Saat ini sudah beberapa saksi dimintai keterangan oleh polisi terkait kasus ini.
Dan ia berharap kasus ini segera terungkap kebenarnya.
Terjerat Utang
Nining Sunarsih (53) nekat merekayasa kebar kehilangannya dengan mengarang cerita seolah dirinya tenggelam di Pantai Citepus, Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi selama 1,5 tahun karena utang Bank Rp 35 juta.
• Keteguhan Hati Iman Shalat Isya Saat Musala di Lombok Bergoyang Karena Gempa, Lihat Videonya
Kapolres Sukabumi Kota, AKBP Susatyo Purnomo Condro mengatakan bahwa perkembangan terbaru soal utang piutang didapat setelah memeriksa 3 saksi tambahan.
"Betul, perkembangan terbaru usai periksa 3 saksi baru, yakni dua kerabat (Nining) dan satu pegawai bank BRI Cisaat," kata Susatyo ketika dikonfirmasi TribunnewsBogor.com, Sabtu (14/7/2018).
Ia menjelaskan bahwa Nining meminjam uang ke Bank BRI Cisaat, Sukabumi sebesar Rp 35 juta pada pertengahan tahun 2016 lalu.
• Cerita Kakak yang Melihat Adiknya Tewas Tertimpa Reruntuhan Tembok Saat Gempa di Lombok
Pinjaman itu, kata Susatyo diajukan dengan jaminan sertipikat rumah dan dibayar dengan cicilan Rp 1,8 juta per bulan.
"Diduga tak bisa melunasi karena hanya sampai cicilan bulan ke-7, Nining merencanakan skenario tenggelam di Palabuhanratu," kata Susatyo.
Kabur Ke Jakarta
Susatyo menceritakan bahwa Nining dikabarkan tenggelam di Pantai Palabuhan Ratu, Kabupaten Sukabumi pada 8 Januari 2017 lalu.
Di hari yang sama sore harinya, lanjut Susatyo, Nining lari ke rumah kerabatnya yang berada di Cianjur.
"Ibu Nining sempat meminta dicarikan pekerjaan di Jakarta kepada kerabatnya yang di Cianjur dan juga menginap satu malam sebelum berangkat ke Jakarta," kata Susatyo.
Setelah pergi ke Jakarta, kisah pelarian warga Kadudampit Kabupaten Sukabumi ini masih belum diketahui detail.
Dikabarkan kini kondisi Nining sudah membaik, namun belum bisa memberikan keterangan kepada polisi dan masih dirawat di RSUD R Syamsudin Kota Sukabumi.
Diberitakan sebelumnya, Nining Sunarsih sempat dikabarkan menghilang tenggelam di Pantai Citepus Palabuhanratu, Sukabumi dan ditemukan selamat 1,5 tahun kemudian.
Kisah Nining ini sempat heboh di masyarakat karena kerap dikaitkan dengan unsur mistis.
Namun setelah diselidiki oleh Polresta Sukabumi, rupanya semua itu hanya skenario yang direkayasa untuk menghindari utang bank.(*)
(TribunnewsBogor.com/Naufal Fauzy/Kompas.com/Kontributor Palu, Erna Dwi Lidiawati)