514 Rumah Akan Dibongkar Imbas Proyek Double Track Kereta Bogor-Sukabumi

Iwa menuturkan bahwa untuk dana kerohiman tersebut sudah disediakan namun jumlahnya masih diproses.

Penulis: Naufal Fauzy | Editor: Yudhi Maulana Aditama
Tribunnewsbogor.com/Lingga Arvian Nugroho
Kereta Api Pangrango, jurusan Bogor-Sukabumi. 

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Naufal Fauzy

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, CICURUG - Sebanyak 514 Kepala Keluarga setuju dan bersedia ditertibkan demi proyek jalur ganda (double track) kereta api Cigombong Kabupaten Bogor - Cicurug Kabupaten Sukabumi.

Hal ini disepakati dalam pertemuan antara pihak Dirjen Perkeretaapian, Sekda Jawa Barat, Camat Cicurug, Camat Cigombong dan sejumlah Kepala Desa di Stasiun Cicurug, Kabupaten Sukabumi, Selasa (7/8/2018).

Sekretaris Daerah (Sekda) Jawa Barat, Iwa Karniwa, mengatakan bahwa tahapan selanjutnya dari proyek ini kini bertahap ke pembayaran uang ganti rugi atau uang kerohiman kepada para warga yang terdampak.

Ia menjelaskan bahwa pemberian ganti rugi bersifat uang kerohiman karena rumah-rumah yang terdampak proyek double track tersebut berdiri di lahan tanah milik negara.

"Alhamdulillah berdasarkan informasi dari rapat tersebut, seluruh masyarakat tersebut menyetujui, tinggal kapan bayarnya," kata Iwa usai pertemuan tersebut, Selasa (7/8/2018).

Iwa menuturkan bahwa untuk dana kerohiman tersebut sudah disediakan namun jumlahnya masih diproses.

Sebab kata dia, keputusan tersebut harus didasari oleh keputusan Gubernur Jawa Barat.

"(Dana) Ini sedang dihitung karena ini kan belum keputusan gubernur, sehingga belum jadi konsumsi publik. Tapi insyaAllah kita harapkan tidak ada potongan se-sen pun, langsung ke masyarakat, itu harapan Pj Gubernur dan Menteri Perhubungan dan jajarannya," katanya.

"InsyaAllah kita bertekad minggu ini sudah kita selesaikan keputusan tersebut. Mudah-mudahan mohon doanya seluruh masyarakat, minggu depan sudah bisa digunakan dasar itu untuk PPK lahan," tambah Iwa.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved