Disekap Dukun 15 Tahun

Fakta Baru Hasni Disekap Dukun 15 Tahun, Sembako Bikin Ayah Percaya Anaknya Kerja di Jakarta

Sang ayah yang dirundung kerinduan mencari anaknya itu kerap kali ditenangkan oleh Jago yang membawa sembako.

Penulis: Vivi Febrianti | Editor: Soewidia Henaldi
Tribun Medan
Hasmi ditemukan dari dalam gua setelah 15 tahun disekap dukun 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Fakta di balik ditemukannya Hasni setelah 15 tahun menghilang memunculkan banyak tanda tanya.

Selama 15 tahun, Hasni yang kini berusia 28 tahun itu disembunyikan di celah batu oleh seorang dukun tanpa penjagaan.

Meski disembunyikan selama 15 tahun, Hasni tampak betah berada di celah batu itu dan tak mau keluar.

Bahkan ia sering kali meminta untuk dikembalikan ke celah batu itu setelah berhasil ditemukan.

Rupanya selain mendoktrin Hasni agar tak kemana-mana selama 15 tahun di dalam celah batu, Jago, pria yang disebut-sebut sebagai paranormal di Desa Bajugan, Kabupaten Tolitoli, Sulawesi Tengah itu juga punya cara mujarab mengelabui orang tua Hasni.

Sang ayah yang dirundung kerinduan mencari anaknya itu kerap kali ditenangkan oleh Jago yang membawa sembako.

Dilansir dari Tribun Medan, sembako itu dibawa oleh jago ke ayah Hasni, Makmun (63) dengan dalih bahwa sembako itu dikirim oleh Hasni dari Jakarta.

Sebab, berdasarkan cerita yang beredar di awal pelaku menyebunyikan Hasni sekitar tahun 2003 silam, gadis itu diceritakan tengah mencari pekerjaan ke Jakarta.

Saat itu, pelaku memberi tahu orangtua Hasni bahwa ia melihat korban telah berangkat ke Jakarta dengan tujuan mencari pekerjaan.

Orangtua korban pun lantas percaya karena pelaku merupakan dukun terpandang di desanya.

Namun tak cukup di situ, untuk meyakinkan orang tuanya, pelaku juga sering membawa bahan sembako kepada orangtua Hasni.

15 Tahun Hilang, Sosok Tampan Ini Buat Hasni Tak Mau Keluar Dari Celah Batu

Jelang Pendaftaran Capres-Cawapres, Ustaz Abdul Somad: Saya Ingin Berdakwah Sampai Akhir Hayat

Jago saat itu menyatakan kalau sembako yang ia bawa itu merupakan kiriman korban dari hasil pekerjaannya di Jakarta.

Seiring berjalannya waktu, pelaku kemudian mengakui tidak lagi mengetahui keberadaan korban.

Hingga pada akhirnya, orangtua korban pun pasrah dengan kepergian anaknya tersebut.

Aksi penyekapan yang dilakukan Jago ini juga bukan tanpa sepengetahuan siapapun.

Diduga, sang istri beserta anaknya, termasuk kakak korban sendiri mengetahui hal tersebut.

Sebab, istrinya masih tinggal satu rumah dengan Jago dan anaknya tinggal tak jauh dari rumahnya.

Hanya saja, keluarga terpaksa menutupi aksi keji Jago lantaran pria tua itu kerap mengancam akan membunuh siapapun yang membocorkan rahasia itu.

Satu-satunya yang tidak mengetahui aksi pelaku adalah ayah korban, sementara ibunya sudah meninggal dunia.

"Sebenarnya kalau pendapat saya, tidak dianggap ini penculikan. Tapi sengaja disembunyikan pelaku," ujar Sugeng, seorang warga Desa Galumpang Kecamatan Dakopamean.

15 Tahun Disimpan di Celah Batu, Penculikan Hasni Terungkap karena Kakaknya Keceplosan

Wanita Ditemukan di Celah Batu Setelah Dikabarkan Hilang 15 Tahun, Polisi Ungkap Kebenarannya

Sementara itu, dari pengembangan polisi berdasarkan keterangan tersangka Jago, Hasni semacam dicuci otaknya oleh pelaku.

Pelaku yang berprofesi sebagai paranormal atau dukun di kampung tempat Hasni tinggal mengatakan bahwa ada lelaki tampan bernama Amrin yang di tinggal di atas gunung yang akan menemui Hasni.

Dengan bujukan Jago, Hasni pun mau naik di lereng gunung yang jaraknya tak jauh dari rumahnya, hanya sekitar 20 meter.

Namun ternyata itu hanya akal-akalan Jago untuk membujuk Hasni.

Menurut Kapolres Tolitoli AKBP M Iqbal Alqudusy, tersangka mengaku akal-akalan itu dilakukannya untuk menyetubuhi gadis tersebut saat usianya masih 13 tahun.

“Hasni ini sudah dijadikan budak nafsunya dukun ini. Caranya Hasni disugesti dengan foto laki-laki yang diberi nama Amrin. Bahwa Amrin ini adalah jin yang menyukai Hasni,” kata Kapolres Iqbal, Senin (6/8/2018).

Atas doktrinan itulah, lanjut Kapolres Iqbal, Hasni seperti orang yang terhipnotis.

Dia mau saja menuruti keinginan sang dukun hingga akhirnya kegadisan Hasni terenggut.

Dalam proses penyidikan tersangka Jago mengaku bahwa nama Amrin itu diciptakan sendiri olehnya.

Tersangka Jago juga mengaku telah menyetubuhi Hasni berulang kali.

Kemudian, selama 15 tahun rutinitas Hasni dan sang dukun Jago itu hanya di dua tempat, yakni di gua batu dan di pondok atau rumah yang ditempati Jago.

Menurut Kapolres Iqbal, kalau pagi hari sekitar pukul 04.00 Wita Hasni dibawa ke gua batu dan pukul 19.00 Wita Hasni dibawa ke pondok belakang rumah Jago.

“Begitu seterusnya selama 15 tahun, sampai kita akhirnya menemukan Hasni di dalam gua batu itu Minggu (5/8/2018) pagi kemarin sekitar pukul 10.15 Wita,” ujar Kapolres Iqbal.(*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved