Lomba Makan Kerupuk dengan Tali Terikat Kaki, Mahasiswa Asal Belanda Bersaing dengan Warga Bogor
Perlombaan itu semakin seru dan meriah saat mahasiswa bule berusaha memakan kerupuk yang diikat dengan tali plastik.
Penulis: Afdhalul Ikhsan | Editor: Ardhi Sanjaya
Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Afdhalul Ikhsan
TRIBUNNEWSBOGOR.COM, BOGOR UTARA - Hari Ulang Tahun ke-73 Republik Indonesia dimeriahkan dengan lomba makan kerupuk di Kampung Ceger, Gang Naga, Kelurahan Tegal Gundil, Kota Bogor.
Lomba tersebut diinisiasi oleh Project Explore Youth Entrepreneur (EYE Project) mahasiswa Institut Pertanian Bogor (IPB) dan melibatkan warga sekitar.
Tak hanya itu, mereka juga mengajak para mahasiswa asing untuk mengenal budaya Indonesia dalam memeriahkan kemerdekaan dengan cara mengikuti lomba makan kerupuk bersama warga sekitar.
Secara bergantian, warga sekitar lebih dulu melakukan perlombaan makan kerupuk kemudian disusul oleh mahasiswa bule tersebut.
Sebanyak lima mahasiswa dari luar negeri seperti, India, Belanda, Inggris, Mesir dan Indonesia bertanding dalam lomba tersebut.
Masyarakat begitu antusias melihat perlombaan makan kerupuk sekelas internasional.
"Ini lomba mancanegara nih, kelas internasional," ucap salah satu warga sambil tersenyum.
Perlombaan itu semakin seru dan meriah saat mahasiswa bule berusaha memakan kerupuk yang diikat dengan tali plastik.
Uniknya, posisi mereka tak seperti biasanya, mereka duduk kemudian ujung tali diikat di kerupuk sementara ujung yang satunya lagi diikat di jempol kaki.
Tantangannya adalah mau tak mau mahasiswa bule tersebut mengangkat kakinya agar mulutnya bisa meraih kerupuk itu.
"Sangat sulit sekali lomba ini," ucap mahasiswa asal Belanda, Inge Barendregt kepada TribunnewsBogor.com, Jum'at (17/8/2018).
Inge sapaan akrabnya mengaku baru pertama kali melihat lomba memakan kerupuk.
"Baru pertama ke Indonesia dan baru kali ini melihat lomba makan kerupuk, yes I'm so happy," tukasnya.
Hingga berita ini disiarkan, perlombaan tersebut masih berlangsung.