Bandingkan #2019GantiPresiden dengan Demo 'Turunkan SBY', Andi Arief: Gak Perlu BIN Mengadang

Andi Arief mengatakan, saat massa melakukan aksi 'Turunkan SBY', mereka dibiarkan mengalir, tidak ada yang diadang, BIN juga tidak mengadang.

Penulis: Vivi Febrianti | Editor: Ardhi Sanjaya
Twitter/kolase
Andi Arief 

"Jadi kami lihat potensi seperti itu, adanya gerakan-gerakan bawah tanah terkait penolakan aksi itu. Dan benar, pada saat Neno tiba di bandara, ada sekelompok massa menghadang," kata Wawan saat menggelar konferensi pers di kawasan Pancoran, Jakarta Selatan, Senin (27/8/2018) malam.

"Orang boleh lakukan apa saja silakan, tapi kita lihat juga reaksi pihak sebelah. Kalau tidak ada penolakan, ya hijau berarti dan silakan lanjut. Tapi kalau ada potensi tidak kondusif, kami akan cegah. Kami tidak ingin ada korban," imbuhnya.

BIN juga membantah pihaknya terlibat dalam skenario penghadangan dengan melibatkan massa.

Tudingan ini meluas setelah beredar foto dan video sebagian penghadang Neno di gerbang Bandara Sultan Syarif Kasim II yang dinilai bukan wajah suku Melayu.

"Massa itu bisa darimana saja. (kalau ditanyakan) yang mendatangkan siapa ya yang ada di sana juga. Soal itu kan pihak kepolisian yang punya data," kata Wawan.

Di kesempatan sama, Wawan juga membantah jika BIN dikatakan tidak netral dalam pemulangan Neno ke Jakarta.

"Rencana kehadiran Neno Warisman ke Riau dalam acara #2019GantiPresiden telah menuai pro dan kontra. Sementara pihak Kepolisian Daerah Riau juga tidak memberikan izin atas acara tersebut," ungkapnya.

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved