Pembunuhan Sadis di Cileungsi
5 Fakta Pembunuhan Hingga Potong Alat Vital di Cileungsi, Setahun Tinggal Bersama dan Kesal Di-PHP
Kemudian dengan sadis, pria asal Bandung ini memotong alat vital temannya itu menggunakan pisau dapur.
Penulis: yudhi Maulana | Editor: Ardhi Sanjaya
Kapolsek Cileungsi, Kompol M. Asep Fajar menuturkan bahwa pembunuhan sadis tersebut dilakukan oleh YS (40) sekitar pukul 03.00 WIB dini hari di rumah korban.
Saat itu, kata dia, pelaku sedang tidur di rumah korban.
Entah apa alasannya, ia kemudian terbangun dan spontan mengambil balok kayu dan memukul korban, Nasion Andi (56).
Korban yang kesakitan langsung lari ke ruang tamu, namun YS tetap mengejar.

"Jam 3 pagi dia bangun, spontan, dia memukul kepala korban, kemudian korban ini lari ke ruangan tamu, setelah itu, dia mukul lagi dua kali," kata Asep saat ditemui TribunnewsBogor.com di Mako Polres Bogor, Jumat (14/9/2018).
Asep menuturkan bahwa usai dilakukan pemukulan, pelaku membuka celana korban.
Kemudian dengan sadis, pria asal Bandung ini memotong alat vital temannya itu menggunakan pisau dapur.
Korban dengan kondisi alat vital yang sudah terputus masih terus bergerak sehingga pelaku pun mengikatnya dengan sarung.
"Setelah dipukul dia buka celananya, dia potong alat kelaminnya, masih juga bergerak, dia ikat pakai sarung. Akhirnya setelah itu dia melarikan diri dengan membawa uang Rp 200 ribu milik korban," kata Asep.
• Soal Mahfud MD Disebut Gabung Dengan Koalisi Prabowo, Yenny Wahid: Jangan Berandai-Andai
3. Sempat terdengar suara jeritan
Warga sekitar, Ahmad (35), mengaku tak menyangka bahwa korban ditemukan tewas mengenaskan di rumahnya bahkan sebagian alat vitalnya pun dipotong oleh pelaku.
Ahmad mengatakan bahwa beberap hari sebelum Nasion ditemukan tewas, ia sempat mendengar jeritan dari dalam rumah korban saat waktu dini hari.
"Saya denger teriakan Senin (10/9/2018) pagi, sekitar jam 03.00 WIB, teriakannya kayak suara serak gitu, tapi saya gak curiga karena korban suka buang dahak kayak gitu," kata Ahmad kepada TribunnewsBogor.com, Rabu (12/9/2018).

Selain itu, paginya, Ahmad mengaku mendengar suara rolling door toko milik korban dibuka oleh seseorang yang kemudian disambung suara kendaraan roda dua pergi meninggalkan rumah.
4. Juragan Angkot