Penyebab Utama Kebakaran Terjadi Karena Human Error
"Musim kemarau sekarang ini tidak ada hujannya. Banyak kasus kebakaran terjadi karena kekeringan," bebernya.
Penulis: Sachril Agustin Berutu | Editor: Yudhi Maulana Aditama
Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Sachril Agustin Berutu
TRIBUNNEWSBOGOR.COM, CIAWI - Kepala Unit Damkar Ciawi, Nendri menduga kebanyakan penyebab utama kebakaran karena human error.
Akibat human error ini, diutarakan Nendri menjadi pemicu korsleting listrik.
"Konslet listrik dugaan sementara. Pemicunya banyak, yakni bisa dari steker (colokan listrik) yang menumpuk di stop kontak atau kabel listrik yang tidak ber-SNI," katanya, saat ditemui di Pos Pemadam Kebakaran Ciawi Sektor Selatan, Selasa (18/9/2018).
Ia menjelaskan, kabel listrik yang sudah terlalu lama dipakai, akan menjadikan kabel tersebut keras dan kering.
Dikarenakan sudah lama, kabel listrik bisa mudah terbakar bila ada percikan api.
"Nah itu satu di antara penyebabnya. Orang suka lalai disitu. Disarankan, pakai kabel yang agak besar dan tebal," tuturnya.
Namun, Nendri menghimbau agar selalu mengecek kelistrikan di rumah masing-masing.
Hal ini karena sedang berlangsungnya musim kemarau.
"Musim kemarau sekarang ini tidak ada hujannya. Banyak kasus kebakaran terjadi karena kekeringan," bebernya.
Di musim kemarau, banyak dedaunan dan pepohonan yang kering.
Apalagi, ditambah banyaknya sampah-sampah plastik.
Oleh karena itu, Nendri menghimbau masyarakat agar senantiasa memeriksa kabel di rumah.
"Jangan sampai menjadi pemicu kebakaran. Sampah pun perhatikan. Plastik itu mudah terbakar, apalagi di musim kemarau ini. Banyak pepohonan yang kering. Selalu waspada," tutup Nendri.