Gempa di Donggala

Bandingkan SBY dengan Jokowi Tangani Gempa dan Tsunami, Fahri Hamzah Minta Jusuf Kalla Ambil Kendali

Fahri Hamzah meminta Jusuf Kalla untuk mengambil kendali penanganan bencana di Palu-Donggala

Penulis: Sanjaya Ardhi | Editor: Vivi Febrianti
Tribun Jabar/Daniel Andreand Damanik
Fahri Hamzah di Lapas Kelas I Sukamiskin Bandung, Sabtu (28/7/2018). 

Pukulan ini seperti mematikan.

Kita semua terdiam, kita semua kehilangan.

Tapi, pemerintah seumur jagung ini hidup, dari jauh presiden baru memegang kendali." kata Fahri Hamzah.

Fahri Hamzah memngatakan, SBY dan JK terbang ke Lhokseumawe untuk menemui para korban tsunami.

"Saya ingat,

Bapak berdua terbang ke aceh, @Pak_JK ke Banda Aceh dan pak @SBYudhoyono ke Lhokseumawe menemui rakyat yang kehilangan segalanya.

Jakarta kosong, dua pemimpin pergi dan komando dijalankan dari jauh.

Jakarta tetap bergerak. Semua siap siaga." kata Fahri Hamzah.

Fahri Hamzah menuturkan saat itu Indonesia belum memiliki lembaga seperti BNPB.

Bahkan alat untuk mitigasi bencana, kata Fahri, Indonesia juga belum punya saat itu.

"Padahal, hari itu, 14 tahun lalu, kita belum punya perangkat sehebat sekarang, termasuk lembaga seperti BNPB dan UU penanganan bencana.

Juga kita belum punya Alat2 canggih mitigasi bencana.

Tapi kita punya semangat. Kita punya tekad bersama. #TsunamiLagi" lanjutnya.

Fahri Hamzah mengatakan, dengan pengalaman menangani tsunami Aceh bersama SBY, Jusuf Kalla sebaiknya mengambil alih penanganan bencana dari Jokowi.

Tapi, @Pak_JK yth,

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved