Tak Cuma Padamkan Api, Petugas Damkar Kerap Tangani Bencana Alam Hingga Hadapi Ular
petugas pemadam kebakaran bisa dipanggil bila ada bencana longsor, angin puting beliung, pohon tumbang, dan lain-lain.
Penulis: Sachril Agustin Berutu | Editor: Yudhi Maulana Aditama
Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Sachril Agustin Berutu
TRIBUNNEWSBOGOR.COM, CIAWI - Meski dilabeli sebagai 'penakluk api', ternyata banyak pekerjaan gas yang dikerjakan petugas pemadam kebakaran yang tak berhubungan dengan api.
Kepala Unit Damkar Ciawi, Nendri menjelaskan, petugas pemadam kebakaran memiliki fungsi lain selain memadamkan api.
"Selain memadamkan api, kami sebagai petugas pemadam kebakaran juga melakukan penyelamatan, evakuasi, dan pertolongan terhadap bencana alam," katanya, di Pos Pemadam Kebakaran Ciawi Sektor Selatan, Jumat (5/10/2018).
Nendri menambahkan, petugas pemadam kebakaran bisa dipanggil bila ada bencana longsor, angin puting beliung, pohon tumbang, dan lain-lain.
Tak hanya bencana saja, petugas pemadam kebakaran juga bisa dipanggil bila ada hewan berbahaya.
"Misalnya, ada sarang lebah di rumah warga atau ada ular berbisa, masyarakat bisa memanggil petugas pemadam kebakaran. Jadi tidak hanya memadamkan api saja," jelasnya.
Untuk menghubungi pemadam kebakaran juga, lanjut Nendri, masyarakat bisa datang langsung ke kantor damkar atau menghubungi via telepon.
Namun, sambung Nendri, ia meminta masyarakat agar memberikan informasi yang jelas dan akurat bila melapor dari suatu kejadian.
Sebab, agar pemadam kebakaran tidak telat datang.
"Terkadang beberapa masyarakat kurang akurat dalam memberitahu lokasi TKP. Seperti hanya nama desa saja, RT dan RW-nya tidak diinformasikan. Atau juga hanya nama jalan saja. Bila tidak akurat, hal ini bisa menghambat datangnya petugas ke TKP," tutup Nendri.