Link Live Streaming Perancis Open 2018, Final Satu-satunya Wakil Indonesia Marcus/Kevin vs China
Yuk saksikan final Live Streaming Perancis Open 2018. Satu-satunya wakil Indonesia Marcus/Kevin akan bertanding melawan ganda China
Penulis: khairunnisa | Editor: Ardhi Sanjaya
Link Live Streaming Perancis Open 2018, Final Satu-satunya Wakil Indonesia Marcus/Kevin vs China
TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Live Streaming Perancis Open 2018 akan memasuki babak final hari ini, Minggu (28/10/2018).
Live Streaming Perancis Open 2018 pun akan menampilkan satu-satunya wakil Indonesia yang tersisa, yakni Marcus/Kevin melawan ganda China.
Link Live Streaming Perancis Open 2018 akan ditautkan di akhir berita.
Live Streaming Perancis Open 2018 yang akan mempertemukan Marcus/Kevin dengan ganda China pun tampaknya menjadi pertemuan yang dinantikan.
Sebab sebelumnya, Marcus/Kevin telah bertemu pasangan China, Han Chengkai/Zhou Haodong di China Open 2018.
Pertandingan China Open 2018 kala itu, Marcus/Kevin dikalahkan Han/Zhou dengan skor 19-21, 21-11, 17-21.
Karenanya, Kevin Sanjaya pun mengaku akan waspada dan memberikan permainan terbaiknya.
"Kami sudah mengevaluasi penampilan kami di pertemuan sebelumnya. Kami harus lebih siap capek dengan kondisi lapangan seperti ini, lebih mau maksa karena lawan tidak mudah dimatikan. Mereka juga pernah mengalahkan kami, jadi kami harus lebih siap," ucap Kevin.

Dilansir dari Kompas.com, penghuni peringkat satu dunia ini menang dua gim langsung atas Satwiksai raj Rankireddy/Chirag Shetty (India), dengan dua game langsung, 21-12, 26-24.
• Cerita Kevin Sanjaya, Beri Perlakuan Ini ke Mantan Pacar Hingga Ungkap Sosok Pebulu Tangkis Cantik
Menang mudah di gim pertama pada laga semifinal Perancis Open 2018, Marcus/Kevin mesti kerja keras di game kedua.
Pertandingan berlangsung cukup ramai.
Beberapa kali tertinggal di game kedua, Marcus/Kevin meraih match point pada kedudukan 20-19, namun Rankireddy/Shetty terus menekan dan balik unggul 21-20.
Pertarungan di setting point gim kedua berlangsung seru, Marcus/Kevin yang menekan di saat-saat kritis, akhirnya berhasil memenangi permainan.
"Kami senang bisa ke final, di gim kedua lawan mainnya beda sekali dari gim pertama, banyak peningkatan. Di gim pertama mereka mungkin tegang, jadi tidak nyaman mainnya," kata Marcus soal permainan.