Bayi 11 Bulan Tewas Usai Diperkosa Suami Pengasuh, Pelaku Tetap Tenang Saat Korban Kritis

ZA, Seorang bayi berusia 11 bulan di Malaysia meninggal karena diduga telah diperkosa suami pengasuhnya

Penulis: yudhi Maulana | Editor: Ardhi Sanjaya
Facebook Shawalmuazzam Md Isa
ZA, bayi berusia 11 bulan asal Malaysia tewas usai diperkosa oleh suami pengasuhnya 

Kenal Lewat Facebook

Dikutip dari TribunBatam.id, Noraihan mengatakan, ia awalnya mengontak wanita yang berusia 36 tahun itu lewat Facebook, kemudian melanjutkan pembicaraan via WhatsApp.

Setelah keduanya sepakan, Noraihan mengantar dua anaknya (satu lagi laki-laki usia 5 tahun) pada 21 September 2018 lalu.

Pengasuh itu menjaga anak itu dari pukul 7 pagi hingga 7 malam dengan upah RM550 atau sekitar Rp 1,9 juta per anak.

“Saya menitipkan bayi itu karena mendapatkan pekerjaan di sebuah pabrik di Bangi. Saya mengenal pengasuh itu melalui Facebook," katanya.

Seminggu sebelum menitipkan kedua anaknya, mereka bertemu di rumah pengasuh tersebut.

“Saya berjumpa dengan pengasuh itu di rumahnya yang tidak jauh dari rumah kami, di Seksyen 16, Bandar Baru, Bangi," katanya.

Pengasuh Rafathar Ulang Tahun, Ini Kejutan dan Ucapan dari Raffi Ahmad & Nagita Slavina

Muzdalifah Mantan Istri Nassar Pamer Pacar Brondong Usia 25 Tahun, Teman Lama Berubah Jadi Cinta

Wanita itu mengatakan berjanji akan merawat dua anaknya seperti anaknya sendiri, karena ia juga punya anak berusia satu tahun delapan bulan.

ZA saat kritis dirawat di rumah sakit
ZA saat kritis dirawat di rumah sakit (Facebook Shawalmuazzam Md Isa)

Namun, apa yang dikatakan, berbeda dengan kenyataan, karena dua minggu lalu, ia menemukan lebam di lengan, paha dan kening anaknya.

Malah, bibir dan gusi ZA juga membengkak sehingga dia tidak mau menyusu serta kerap menangis.

Pengasuh itu mengatakan kepadanya, lebam itu akibat digigit oleh anak lelakinya.

"Keadaan ZA menyebabkan kami tidak mengantar dia ke rumah pengasuh itu selama beberapa hari," katanya.

Ia dan suaminya kemudian menitipkan bayi ZA di rumah saudaranya di kawasan Klang.

Namun, karena ia terus menangis, mereka jadi segan dan pada Rabu pekan lalu, akhirnya kembali mengantarkan ke rumah pengasuh tersebut.

Kronologi

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved