Mayat dalam Drum
Dugaan Keluarga Dufi Jadi Korban Perampokan, Sang Adik Sebut Sudah Dibuntuti Sejak Awal
Pada pukul 10.00 WIB, rekan Dufi di media tersebut dua kali mengirim pesan singkat.
TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Muhammad Ali Ramdoni, adik dari almarhum Abdullah Fithri Setiyawan memiliki dugaan kuat abangnya telah dibuntuti dari awal.
Hal itu berdasar pada rangkaian kejadian hingga informasi dari beberapa rekan pria yang akrab disapa Dufi tersebut.
"Kok saya menduga sudah dari awal dibuntuti sejak sampai ke Stasiun Rawa Buntu. Sudah tidak aman dan tidak bisa memegang telepon," ucapnya, Selasa (20/11).
Dia mulai merunut kejadian yang menimpa Dufi sejak Jumat (16/11) pagi dari berbagai informasi yang diterima.
Pukul 07.30WIB, Dufi berangkat dari rumah untuk menemui rekannya di TV Muhammadiyah guna menyelesaikan tugas di hari sebelumnya.
Pukul 08.40WIB, Dufi mengirim pesan kepada istrinya dan memberitahu bahwa dia sudah berada di stasiun Rawa Buntu.
Pada pukul 10.00 WIB, rekan Dufi di media tersebut dua kali mengirim pesan singkat.
Terkirim, tetapi tidak terjawab. Isinya mengenai janji pertemuan keduanya.
"Rekannya itu yang beri kabar bahwa sudah ada di kantor dan menunggu almarhum," urainya.
• Pelaku Pembunuhan Mayat dalam Drum Ditangkap di Bantargebang, Bawa Barang-barang Milik Dufi
Berpikir bahwa Dufi sedang sibuk untuk menyelesaikan pekerjaannya karena tidak pulang pada malam hari, istri Dufi baru mengirimkan pesan keesokan harinya.
"Papa, papa. Tapi sudah centang satu dan tidak aktif," tuturnya.
Tidak cukup hanya berdasar pada informasi rekan abangnya, Doni kemudian menyambangi Stasiun Rawa Buntu.
Dia mencoba untuk meminta data masuk mobil Innova Putih 2012 yang terakhir kali dipakai almarhum. Namun, data tersebut tidak ada.
Semakin menguat dugaan adanya perampokan, ketika keluarga tahu semua barang bawaan Dufi saat meninggalkan rumah hilang.
Buku Tabungan, Dompet, Laptop, ponsel hingga mobil.
Hanya tersisa baju yang dikenakan sebelum ditemukan tidak bernyawa di sebuah drum biru yang terletak di kawasan Klapanunggal, Bogor, Minggu (18/11).
Polisi masih melakukan pendalaman terhadap kasus pembunuhan terhadap pekerja media Abdullah Fithri Setiawan alias Dufi.
Kasubag Humas Polres Bogor, AKP Ita Puspita Lena, mengatakan bahwa saat ini penyidik masih bekerja mengungkap kasus ini.
"Penyidik masih di lapangan," ujar Ita saat dihubungi.
Terkait motif pelaku, Ita mengaku pihaknya belum mendapatkan informasi dari penyidik.
Saat ini pihaknya juga belum memastikan jumlah saksi yang diperiksa.
"Saya terakhir dapat info dari penyidik tentang identitas korban saja untuk selanjutnya berapa orang yang diperiksa sampai saat ini belum ada info dari Kapolsek Klapanunggal dan Kasat Reskrim karena beliau-beliau masih lakukan penyidikan di lapangan," jelas Ita.
• BREAKINGNEWS - Terduga Pelaku Pembunuhan Mayat dalam Drum di Klapanunggal Ditangkap di Bekasi
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Keluarga Menduga Dudi Jadi Korban Perampokan dan Telah Dibuntuti Sebelum Dibunuh,
Penulis: Amriyono Prakoso
Editor: Hendra Gunawan