Tsunami di Anyer dan Lampung

Epy Kusnandar Dekap Anak Aa Jimmy di Rumah Duka, Raffi Ahmad Ingat Mendiang: Ya Allah Dia Orang Baik

tak lagi sanggup menahan kesedihan, Epy Kusnandar terlihat memeluk Yunma, anak bungsu Aa Jimmy yang selamat dari bencana tsunami.

Penulis: khairunnisa | Editor: Ardhi Sanjaya
kolase Tribunnews.com / Instagram
Epy Kusnandar, Aa Jimmy dan Raffi Ahmad 

Menurut Raffi Ahmad, tidak ada manusia yang tahu di mana ajal akan menjemput mereka.

"Pokoknya kita doain untuk semua korban, semoga diterima di sisi Allah SWT. Kita enggak pernah tahu di mana maut menjemput kita," imbuh Raffi Ahmad.

2 Personel Seventeen Jadi Korban Tsunami Banten, Arie Untung Sedih Unggah Video Klip 15 Tahun Lalu

Kronologi Anak Bungsu Aa Jimmy Selamat dari Tsunami

Saat Seventeen tengah perform di panggung, Aa Jimmy tengah suapi anak makan di pinggir panggung.

Sementara istri Aa Jimmy tengah ada di belakang panggung.

“Pas kejadian, waktu musibah, ada band lagi main, istrinya di belakang panggung sama anaknya makan, si Aa (Jimmy) mah di pinggir panggung,” kata paman Aa Jimmy, Adas, ketika ditemui TribunJabar di kediaman Aa Jimmy, Gang Bu Dioh, Kelurahan Husein, Kecamatan Jatayu, Bandung, Minggu (23/12/2018).

sahabat ungkap meninggalnya istri Aa Jimmy dan 2 anaknya
sahabat ungkap meninggalnya istri Aa Jimmy dan 2 anaknya (instagram @rita_tila)

Sementara itu, anak ketiga atau anak bungsu, kata Adas, tidak berada di sekitar pantai saat tsunami menerjang.

“Anak ketiga ada di hotel sama babby sitter-nya,” kata Adas.

Anak ketiga Aa Jimmy rupanya berhasil lolos dari maut akibat terjangan tsunami Banten.

Hal tersebut tak luput dari usaha sang pengasuh, yang bernama Haridah yang berusaha keras menyelamatkan dirinya dan anak bungsu Aa Jimmy yang masih berusia 2 bulan.

Pengasuh Yumna, begitu nama anak bungsu Aa Jimmy, Haridah (49), menceritakan detik-detik air mulai naik di halaman cottage yang ia tempati bersama sang bayi.

"Waktu kejadian saya lagi di cottage bersama Yumna, kejadian air mulai naik pukul 21.30 WIB," kata Haridah seperti dikutip dari TribunJabar.

Ia mengatakan, lampu cottage semua mati, lalu ia mendengar ada suara gemuruh seperti mau hujan.

Lantas ia keluar rumah dan air sudah masuk ke jalanan seperti banjir.

"Sudah begitu saya teriak menangis, lalu membawa Yumna mengikuti orang-orang ke tempat pengungsian. Saya sempat keluar rumah lalu masuk lagi, akhirnya saya cari lokasi aman," kata Haridah.

Cerita Anak Karyawan RSPG Selamat Dari Tsunami Banten, Berjalan Cari Ayah di Air Setinggi Leher

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved