Soal Pernyataan Selang Cuci Darah di RSCM, Gerindra Sebut Prabowo Akan Minta Maaf Bila Salah

Calon presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto menyebut RSCM memakai berkali-kali selang cuci darah untuk pasien cuci darah.

Editor: Yudhi Maulana Aditama
Tangkapan Layar Kompas TV
Calon presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto menyebut RSCM memakai berkali-kali selang cuci darah untuk pasien cuci darah. 

 TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Calon presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto menyebut RSCM memakai berkali-kali selang cuci darah untuk pasien cuci darah.

Informasi dari orang tersebut disampaikan Prabowo Subianto saat pidato dalam Ceramah Kebangsaan Akhir Tahun di Hambalang, Bogor.

"Saya dapat laporan di RSCM ada alat pencuci ginjal yang seharusnya alat itu punya saluran-saluran dari plastik dari karet dan dari alat-alat tertentu yang hanya boleh dipakai satu orang satu kali," ungkap Prabowo Subianto.

Menurut dia, seharusnya alat-alat tersebut dipakai sekali dan hanya untuk satu pasien, tidak bisa dipakai berulang.
Namun, berdasar laporan yang Prabowo dapat, alat-alat yang sama dipakai untuk 40 pasien.

"Saya dengar ada yang melaporkan, di RSCM hari ini dipakai untuk 40 orang. Jadi orang yang sakit ginjal dia harus hidup dari pencucian darah. Tapi kalau dia ke RSCM alatnya dipakai 40 orang dia dapatnya bisa macam-macam," sambung Prabowo Subianto.

menanggapi hal itu, DPP Gerindra angkat suara dan mencoba meluruskan ucapan yang dimaksud Prabowo Subianto dalam pidatonya itu.

Anggota Badan Komunikasi DPP Gerindra, Andre Rosiade menangkap bisa jadi maksud Prabowo Subianto bukan selang tapi tabung cuci darah.

Sudjiwo Tedjo Sebut Tim Jokowi Vs Prabowo Perlu Cermin, Samakan Isu Selang Cuci Darah & Mobil Esemka

Pendukung Persib Bandung Dukung Jokowi, Kubu Prabowo Kritik Bobotoh Harus Selamanya Netral

Andre Rosiade mengaku apa yang disampaikan Prabowo Subianto berdasar informasi dari orang lain.

"Beliau sampaikan kepada kita semua yang hadir tanggal 29 Desember di Hambalang. tapi saya sudah memahami maksud beliau itu bukan selang tapi tabung dialisis," ujar Andre di Kompas Petang, Rabu (2/12/2018).

Direktur Utama RSCM, Lies Dina Liastuti ditemani jajaran direksi menggelar konferensi pers pada Rabu (2/1/2019). RSCM membantah pernyataan calon presiden 02 Prabowo Subianto yang menyebut penggunaan selang untuk pasien cuci darah dipakai berkali-kali.
Presenter Kompas Petang, Riko Anggara lantas bertanya ada perbedaan mencolok tabung dialisis dan selang.

Andre Rosiade lalu menjawab, kemungkinan yang dimaksud Prabowo Subianto adalah tabung dialisis bukan selang.

"Saya ingin sampaikan orang cuci darah itu ada mesinnya, ada selangnya, ada tabung dialisisnya. Tabung dialisis ini semacam ginjal pengganti," terang Andre Rosiade.

Berdasarkan informasi, kata Andre Rosiade, tabung dialisi sebagai pengganti ginjal harganya dimulai dari kisaran Rp 260 ribu.

Menurut analisisnya, bisa jadi tabung dialisis ini yang dipakai berkali-kali.

Prabowo menghadiri undangan kopdar Forum Gabungan Roda 02 (Forgab) di lapangan parkir Sirkuit Sentul, Kabupaten Bogor, Minggu (16/12/2018).
Prabowo menghadiri undangan kopdar Forum Gabungan Roda 02 (Forgab) di lapangan parkir Sirkuit Sentul, Kabupaten Bogor, Minggu (16/12/2018). (TribunnewsBogor.com/Naufal Fauzy)

Bakal Minta Maaf

Riko lantas bertanya kembali bagaimana jika informasi yang didapat Prabowo Subianto keliru.

"Saya rasa itu yang dimaksud Pak Prabowo itu tabung dialisis bukan selang. Bahwa tabung dialisis ini dipakai sampai berkali-kali. memang seharusnya dipakai hanya sekali. Tapi karena uang pengganti dari BPJS itu sedikit, biaya tabung itu mahal sehingga dipakai berkali-kali," simpul Andre Rosiade menjawab Riko.

Riko kembali mengejar argumentasi Andre Rosiade bakal muncul bahaya jika tokoh politik salah berbicara.

Andre Rosiade mencoba menjelaskan inti pembicaraan Prabowo Subianto bukan soal selang pencuci darah pasien ginjal, melainkan negara tak punya kreativitas mencari uang untuk membayar BPJS yang berutang kepada rumah sakit.

Sehingga kondisi ini, masih menurut Andre Rosiade, rumah sakit berakrobat dalam memberikan pelayanan kepada pasien.

Pembawa acara lantas kembali bertanya kenapa seorang Prabowo Subianto bisa salah, apalagi telah menyebut nama RSCM sebagai institusi.

Polemik Soal Dana Kampanye Prabowo-Sandi,Partai Pendukung: Memang Gerindra Bisa Mencalonkan Sendiri?

Prabowo Sebut Selang Cuci Darah RSCM Dipakai 40 Pasien, Gerindra: Mungkin Maksudnya Tabung Dialisis

Pertanyaan itu dijawab Andre Rosiade diplomatis.

"Manusia kan tempatnya salah dan khilaf ya. Saya belum tahu jelasnya tapi analisis saya seperti itu, tabung dialisis. Biasa salah," aku dia.

Ia memastikan jika memang ucapan Prabowo Subianto nanti salah soal RSCM menggunakan selang cuci darah sampai berkali-kali untuk 40 pasien, maka akan minta maaf.

"Yang pasti Pak Prabowo kan orang yang sangat objektif bukan tipikal pencitraan. Kalau memang dia salah dia pelajari, beliau salah, beliau nanti akan minta maaf kok secara terbuka," ungkap Andre Rosiade.

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved